JAKARTA - Agus Muslim membawa dua bom dalam aksi bunuh dirinya di Polsek Astanaannyar, Bandung, Jawa Barat. Namun cuma satu yang meledak.
"Pelaku membawa dua bom dalam bentuk ransel," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Kamis, 8 Desember.
Dua bom itu disembunyikan Agus Muslim di bagian punggung dan dadanya.
Hanya saja, saat aksi bom bunuh diri itu berlangsung, hanya yang di bagian punggung yang meledak.
"Namun perisitwa itu yang meledak adalah punggung dan ketika meledak di dada terpental, jadi dua yang dibawa," ungkap Ramadhan.
Menambahkan, Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Yuri Karsono menyebut kedua bom itu dikenal dengan sebut bom panci. Namun, belum bisa dipastikan mengenai daya ledaknya kategori besar atau kecil.
"Jenis bom yang meledak adalah rakitan, dirakit dalam bentuk panci, isiannya adalah paku, swithching baterai 9volt, residu TATP, daya ledaknya masih dikaji," kata Yuri.
BACA JUGA:
Ledakan terjadi di Polsek Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, pada Rabu, 7 Desember. Ledakan itu merupakan aksi bom bunuh diri.
Akibat ledakan itu, belasan anggota terluka. Bahkan, seorang polisi meninggal dunia.
Berdasarkan pemdalaman, pelaku beridentitas Agus Muslim. Ia terafiliasi dengan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung.