Polisi Temukan Pesan Emosi Satu Arah dalam  2 Ponsel di Kasus Sekeluarga Tewas di Kalideres, Diduga Penulisnya Wanita Berpendidikan
Rumah korban tewas yang terdiri empat orang merupakan sanak saudara, dipasang garis polisi di Perumahan Citra Satu Kalideres, Jakarta Barat. (Foto: Dok. Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Polisi menemukan dua ponsel yang berisi komunikasi satu arah dengan kalimat bernuansa penuh emosi dari rumah atau lokasi tewasnya satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat. Dari hasil pendalaman, diduga penulis pesan itu merupakan seorang perempuan.

"Sepertinya wanita yang menulis," ujar Direktur Reserse Kriminal Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan, Selasa, 22 November.

Menurutnya, kata-kata yang tertera dalam pesan itu dinilai sangat rapi karenanya diduga sosok penulis merupakan seorang yang terlepajar.

"Kata-katanya sangat rapi, terlihat berpendidikan, ada bahasa Inggris di sela-sela tulisan tersebut," ungkapnya.

Sementara dari empat orang yang meninggal di rumah itu, hanya ada dua wanita. Keduanya adalah Reni Margareta dan Dian.

Namun, sampai saat ini belum bisa dipastikan mengenai sosok pengirim pesan itu. Alasannya, proses analisa masih berjalan.

"Belum (ditentukan, red) lagi di analisis tim ahli dari psikologi forensik," kata Hengki

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan keterangan saksi, salah satu dari empat orang itu tewas 6 bulan lalu. Sebab, Reni Margareta sudah ditemukan tak ternyata pada 13 Mei.

Mereka ditemukan tak bernyawa pada Kamis, 10 November, malam. Mereka adalah Rudyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta adik ipar Rudiyanto, Budyanto Gunawan (68).

Keempat orang itu ditemukan tak bernyawa di dalam rumah. Tetapi di tempat yang berbeda.

Untuk Margaretha Gunawan dan Dian disebut berada di dalam kamar depan. Kemudian, Rudyanto Gunawan di kamar belakang. Sedangkan, Budyanto Gunawan di ruang tamu rumah tersebut.