Bagikan:

PAPUA - Penjabat (Pj) Bupati Nduga, Namia Gwijangge, mengungkapkan menerima laporan adanya aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah setempat terlibat dalam politik praktis.

ASN di Nduga, Papua Pegunungan itu, terlibat langsung pada kepengurusan bahkan masuk dalam kepengurusan partai politik. Namia menegaskan akan menindaklanjuti laporan itu dengan pemanggilan.

"Saya mendapatkan laporan ada pegawai terlibat dan bahkan ada juga yang sudah masuk menjadi pengurus, sehingga kami akan melakukan memanggil oknum tersebut," kata Namia di Jayapura, Papua, dikutip dari Antara, Selasa 18 Oktober.

Dia mengimbau ASN harus tetap fokus melaksanakan tugasnya sebagai abdi negara dengan terus semangat memberikan pelayanan publik secara optimal kepada masyarakat.

"Memasuki tahun politik untuk memilih bupati dan wakilnya, diharapkan agar nantinya semua menggunakan hak pilih sebagai warga negara yang baik dan tidak boleh terlibat langsung dalam politik praktis," tuturnya.

Dia juga mengingatkan jika ada ASN memilih terlibat langsung dalam politik praktis, seperti menjadi pengurus partai politik, maka silakan mengundurkan diri sebagai abdi negara. Menurut dia, menjadi seorang ASN adalah tugas mulia untuk membantu rakyat.

"Untuk itu, saya berharap ASN yang ada kini hendaklah menjalankan tugas dan fungsinya dengan penuh rasa tanggung jawab. Para pegawai harus menjaga netralitas dalam Pemilu 2024 meski ASN memiliki hak untuk menyalurkan hak suaranya," tandasnya.