Polisi Sita 4 Celurit dan 1 Bendera dari 14 Remaja Geng Motor Berstatus Pelajar

JAKARTA - Unit Reskrim Polsek Cakung masih melakukan pemeriksaan terhadap belasan remaja kelompok geng motor yang diamankan dari kawasan Banjir Kanal Timur (BKT) Ujung Menteng, Cakung. Mereka masih dimintai keterangan secara intensif.

"Masih diperiksa, mereka diduga kelompok geng motor. Kita sita satu spanduk atau bendera dari kelompok mereka (pelaku yang diamankan)," kata Kapolsek Cakung Kompol Sarifah saat dikonfirmasi VOI, Jumat, 30 September, pagi.

Hingga kini, belasan remaja kelompok geng motor itu masih mendekam di Mapolsek Cakung.

"Total ada 14 orang yang diamankan. Mereka berstatus pelajar," ucapnya.

Belasan orang itu diamankan setelah pihak kepolisian menerima laporan dari warga.

"Saat ditangkap ditemukan senjata tajam jenis celurit sebanyak 4 bilah di jalanan," katanya.

Sebelumnya diberitakan, sejumlah remaja kelompok geng motor diamankan warga saat hendak tawuran di kawasan Sumur Bor, Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Jumat, 30 September, pukul 02.00 WIB dini hari.

Mereka ditangkap warga karena telah geram atas ulah para pelaku tawuran. Selanjutnya para remaja tersebut diserahkan ke Polsek Cakung.

Kapolsek Cakung Kompol Sarifah membenarkan adanya penangkapan kelompok remaja geng motor yang hendak melakukan aksi tawuran itu.

"(pelaku tawuran) Baru diamankan dini hari, masih diperiksa dan ditahan di Polsek Cakung," kata Kompol Sarifah saat dikonfirmasi VOI, Jumat, 30 September.