Bagikan:

BOGOR - Kecelakaan terjadi di Jalan Raya R.A. Kosasih, depan Perumahan Pesona Cibeureum Permai, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Kecelakaan melibatkan minibus dan angkutan kota itu mengakibatkan tiga korban meninggal dunia.

"Ketiga korban tiba di RSUD R. Syamsudin S.H. Kota Sukabumi sudah dalam kondisi meninggal dunia, kemungkinan para korban kecelakaan lalu lintas ini meninggal di lokasi," kata Kepala Bagian Umum RSUD R. Syamsudin Kota Sukabumi Supriatno ketika dikonfirmasi, Kamis 22 September.

Informasi yang dihimpun dari sejumlah saksi mata di lokasi kejadian, kecelakaan maut itu bermula saat minibus Mitsubhisi Expander bernomor polisi F 1349 OJ melaju dengan kecepatan cukup tinggi dari arah Perumahan Pesona Cibeureum Permai menuju arah Jalan Raya R.A. Kosasih.

Saat hendak keluar perumahan, kondisi minibus yang dikemudikan seorang wanita berinisial EH tidak terkendali dan sempat menabrak palang pintu penjagaan.

Pada saat bersamaan di Jalan Raya R.A. Kosasih dari arah Kota Sukabumi menuju Kecamatan Sukaraja melaju sebuah angkot 01 jurusan Sukabumi-Sukaraja bernopol F 1959 TZ yang dikemudikan Hapid Suryana.

Tabrakan kedua kendaraan pun tidak dapat dihindari. Minibus tersebut menabrak bagian belakang angkot. Tabrakan mengenai angkot itu membuat minibus terpental ke sisi kanan jalan hingga menabrak gerobak serta pedagang cakue di sekitar lokasi.

Minibus berwarna putih itu juga langsung menyeruduk sebuah warung.

Akibat kejadian itu, kondisi angkot hancur, sementara minibus rusak berat pada bagian depan, tetapi pengemudi selamat dan hanya luka ringan.

Selain itu, gerobak pedagang cakue serta warung milik Hendra juga rusak.

Benturan yang kencang mengakibatkan tiga orang korban meninggal dunia di tempat kejadian, yakni sopir angkot bernama Hapid Mulyana, pedagang cakue bernama Didin, dan satu lainnya belum diketahui identitasnya.

Selain tiga korban meninggal, terdapat sejumlah warga yang berada di lokasi juga mengalami luka-luka. Hingga kini saat anggota Kodim 0607 Kota Sukabumi bersama warga mengevakuasi dua unit kendaraan yang terlibat tabrakan.

Diduga kecelakaan itu terjadi karena sopir minibus yang tidak hati-hati dan kehilangan konsentrasi.

Dihubungi Antara terpisah, Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih mengatakan pihaknya belum menerima laporan dari Unit Laka Lantas perihal kecelakaan tersebut.

"Petugas masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian," ujar dia.