Tiba di Rumah Ferdy Sambo Ikuti Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Tangan Bharada E dan Kuat Ma'aruf Diborgol
Sejumlah anggota Brimob berjaga di Rumah Pribadi Irjen Ferdy Sambo saat Rekonstruksi (M Jehan/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Tiga tersangka pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal atau RR, serta Kuat Ma'aruf tiba di Rumah Pribadi Ferdy Sambo, Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Pantauan Bharada E hingga Kuat Ma'aruf datang menggunakan kendaraan taktis. Mereka tiba dengan menggunakan pakaian tahanan, diikat borgol tali ties. Dia tiba dipukul 9.50 WIB. Mereka tiba untuk mengikuti rekonstruksi pembunuhan Brigadir J

Saat kedatangannya tersangka didampingi pihak kepolisian dengan menggunakan pakaian berwarna merah. Selain itu juga didampingi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) hingga Komnas HAM untuk menuju lokasi rekonstruksi.

Seperti diketahui, dua tersangka lainnya Putri Chandrawathi dan Ferdy Sambo. Namun untuk kedatangannya, keduanya tidak diketahui.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan mengatakan keduanya telah tiba di rumah pribadi Irjen Pol Ferdy Sambi. Mobil taktis Brimob yang datang ke rumah pribadi ternyata turut membawa Ferdy Sambo.

"(Kedatangan FS yang dikawal Brimod tadi?) Iya-iyaa," ujar Dedi.

Sebelumnya diberitakan, rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir J ternyata berlangsung di tiga lokasi. Total, ada 78 adegan yang bakal direka ulang oleh para tersangka, termasuk Irjen Ferdy Sambo.

"Kegiatan yang direka ulang meliputi peristiwa yang terjadi di rumah Magelang, rumah Saguling dan rumah Duren Tiga meliputi 78 Adegan," ujar Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi kepada VOI, Selasa, 30 Agustus.

Jenderal bintang satu ini pun menyebut untuk rekonstruksi di rumah Ferdy Sambo yang berada di Magelang akan mempergakan 16 adegan.

Reka ulang itu berkaitan dengan peristiwa sebelum terjadinya pembunuhan Brigadir J.

"Di rumah Magelang sebanyak 16 adegan meliputi peristiwa pada tanggal 4, 7 dan 8 Juli 2022," ungkapnya.

Kemudian, untuk reka adegan di rumah pribadi Sambo yang berada di Saguling sebanyak 35 adegan. Puluhan adegan itu meliputi peristiwa paska pembunuhan Brigadir J