Bagikan:

ACEH - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Malikussaleh mengingatkan masyarakat adanya potensi hujan disertai angin kencang dan petir di pesisir timur Aceh meliputi Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara dan sekitarnya.

Prakirawan BMKG Stasiun Malikussaleh Wiwit Nitasari mengatakan, potensi hujan disertai angin kencang dan petir tersebut berlangsung hingga beberapa hari ke depan.

"Kami mengimbau masyarakat mewaspadai adanya petir, longsor dan juga angin kencang karena potensi hujan masih ada di Kota Lhokseumawe dan sekitarnya," kata Wiwit Nitasari di Lhokseumawe, Aceh, Antara, Jumat, 5 Agustus.

Ia mengatakan potensi hujan disertai angin kencang dan petir tersebut karena adanya pertumbuhan awan hujan karena adanya belokan angin di wilayah Aceh.

"Saat ini, wilayah Aceh masuk musim kemarau. Namun, ada potensi hujan ringan dan sedang beberapa hari ke depan. Hujan tersebut juga berpotensi memicu petir," kata Wiwit Nitasari.

Terkait dengan gelombang, Wiwit Nitasari mengatakan gelombang tinggi berpotensi terjadi di perairan Selat Malaka, Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.

Menurut Wiwit Nitasari, gelombang tinggi tersebut masih cukup berisiko untuk pelayaran dan aktivitas nelayan. Karena itu, pihaknya mengimbau nelayan maupun pelayaran mewaspadai gelombang tinggi tersebut.

"Untuk gelombang laut di perairan Selat Malaka, wilayah Kota Lhokseumawe bagian utara dengan jarak 20 kilometer dari bibir pantai mencapai dua meter," kata Wiwit Nitasari.