Bagikan:

JAKARTA - Beberapa pesawat tempur China terbang dekat dengan garis tengah Selat Taiwan yang sensitif pada Selasa pagi, sebuah sumber yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut mengatakan.

Ini terjadi saat ketengangan meningkat, serpitu ketika ketegangan meningkat karena berita rencana kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi yang belum di konfirmasi ke Taiwan.

Sumber itu mengatakan kepada Reuters seperti dikutip 2 Agustus, beberapa kapal perang China tetap berada di dekat garis pemisah tidak resmi sejak Senin, menambahkan bahwa Taiwan telah mengirim pesawat untuk memantau situasi.

Melansir Reuters 2 Agustus, Kementerian Pertahanan Taiwan tidak segera dapat menanggapi permintaan komentar seputar perkembangan situasi yang terjadi.

Sumber itu mengatakan baik kapal perang dan pesawat China 'memeras' garis tengah pada Selasa pagi, sebuah langkah yang tidak biasa yang digambarkan orang itu sebagai 'sangat provokatif.' Tidak ada pesawat yang biasanya melintasi garis median.

Orang itu mengatakan pesawat China berulang kali melakukan gerakan taktis dengan singkat "menyentuh" garis median dan berputar kembali ke sisi lain selat pada Selasa pagi, sementara pesawat Taiwan bersiaga di dekatnya.

Diberitakan sebelumnya, militer Amerika Serikat memindahkan aset, termasuk kapal induk dan pesawat besar, lebih dekat ke Taiwan menjelang kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi kendati belum dikonfirmasi.

Militer awalnya menentang kunjungan politisi Partai Demokrat tersebut, tetapi sekarang tampaknya menciptakan zona penyangga untuk pesawat Pelosi, jika dia memutuskan untuk merealisasikan kunjungan tersebut, mengutip Nikkei Asia.

Diketahui, aset angkatan laut AS di kawasan itu termasuk kapal induk USS Ronald Reagan (CVN-76), yang telah kembali ke Laut Cina Selatan setelah melakukan kunjungan pelabuhan ke Singapura pekan lalu, kapal serbu amfibi USS Tripoli (LHA-7), yang berada di dekat Okinawa dan kapal serbu amfibi USS Amerika (CV-66) yang diteruskan ke Sasebo, Jepang.

Adapun di Pasifik, kapal induk USS Abraham Lincoln (CVN-72), Landing Helicopter Dock USS Essex dan 36 kapal perang lainnya serta tiga kapal selam berada di Hawaii, mengambil bagian dalam Latihan Lingkar Pasifik (RIMPAC) yang akan berakhir pada Hari Kamis.

Sementara itu, situs web pelacakan penerbangan menunjukkan dua HC-130J Combat King II Angkatan Udara AS, telah tiba di Okinawa dari Anchorage. Mereka didampingi oleh beberapa KC-135 Stratotankers, sebuah pesawat pengisian bahan bakar udara.

China mengklaim Taiwan yang diperintah secara demokratis sebagai wilayahnya sendiri dan telah meningkatkan tekanan militer dan politik untuk mencoba dan memaksa pulau itu untuk menerima pemerintahan China. Sedangkan Taiwan menolak klaim China dan bersumpah untuk membela diri.