Satu Orang Penganiaya Wartawan Papua Ditangkap di Terminal Bus Riau

JAKARTA - Setelah buron beberapa hari, Polres Metro Jakarta Timur akhirnya menangkap satu tersangka pembunuhan mantan wartawan berinisial AE di Riau. Tersangka AE ditangkap di depan loket bus ALS.

Kapolsek Kramat Jati, Kompol Tuti Aini membenarkan kabar penangkapan tersebut. Tuti mengatakan, salah satu eksekutor yang membacok korban di Jalan Mayjen Sutoyo, Kramat Jati, Jakarta Timur, bernama Firdaus Parlindungan (45).

"Iya, pengembangan dari tersangka inisial MRS (anak AE) yang lebih dulu ditangkap, kemudian dikembangkan ke Riau menangkap tersangka AE. Tersangka MRS dan AE merupakan anak dan ayah," kata Kompol Tuti kepada VOI, Senin, 1 Agustus.

Saat dilakukan penangkapan oleh tim gabungan Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Kramat Jati, tersangka AE tidak melakukan perlawanan. Selanjutnya tersangka digelandang ke Mapolsek Kramat Jati guna proses lebih lanjut.

Sementara dari pengakuan tersangka AE, dirinya mengaku kenal dengan adik korban yang tinggal masih satu wilayah dengan dirinya (pelaku).

"Saya kenal dengan adik korban. Iya (satu lingkungan) rumah sekitar 2 kilometer," kata AE kepada polisi.

Sebelumnya diberitakan, Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur berhasil meringkus MRS (24), pelaku pembunuhan Firdaus Parlindungan (45), wartawan media online Papua yang ditemukan tewas di Jalan Mayjen Sutoyo, Kramat Jati, Jakarta Timur.

MRS ditangkap di tempat persembunyiannya di Jalan Caman Raya, Jati Kramat, Jati Asih, Bekasi, Jawa Barat.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur mengatakan, pelaku tidak terima ditegur oleh korban saat buang air kecil. Tak lama kemudian pelaku kembali menghampiri korban bersama ayahnya. Korban dikeroyok MRS dan ayahnya hingga tewas.

Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka akibat senjata tajam di bagian kepala belakang dan telinga belakang bagian kiri dan bawah mata.