Bagikan:

SURABAYA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur menyebut Gunung Raung sempat erupsi sebanyak empat kali pada Rabu, 27 Juli malam. Tiga daerah sekitar seperti Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember, disebut terdampak hujan abu.

"Tidak ada korban jiwa atau kerusakan. Sejauh ini dampaknya hanya hujan abu di sekitar lereng Gunung Raung," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jatim, Sriyono, dikonfirmasi, Kamis, 28 Juli.

Meski sempat erupsi, Sriyono menyebut kondisi Gunung Raung masih relatif aman. Saat ini, kata dia, BPBD Jatim terus berkoordinasi dengan Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Gunung Raung. Serta Pusdalops BPBD Kabupaten Banyuwangi, dan Pusdalops BPBD Kabupaten Bondowoso.

"Untuk aktivitas warga masih berjalan normal. Status Gunung Raung masih aktif berada di Level 1," ujarnya.

Sriyono mengatakan pihaknya saat ini terus melakukan pemantauan terhadap aktivitas gunung teraebut. Tujuannya untuk memastikan  daerah sekitar aman, yaitu Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember.

Berdasarkan pantauan BPBD Jatim dari Bondowoso, gunung dengan ketinggian 3.332 meter ini telah mengalami empat kali erupsi pada Rabu, 27 Juli. Ketika erupsi, Gunung Raung memuntahkan abu dengan ketinggian kolom 1.500 meter di atas puncaknya.

"Saat empat kali erupsi, terjadi hujan abu dengan ketinggian kolom 1.500 meter mengarah ke barat laut lereng Gunung Raung," katanya.