Jenazah Korban Penembakan KKB di Nduga Papua akan Diterbangkan ke Manado
Satu orang korban penembakan KKB di Kabupaten Nduga, Papua dievakuasi ke Timika. Korban sebelumnya dievakuasi dari lokasi kejadian di Tanjakan Adu Mama 2 Distrik Kenyam Kabupaten Nduga./DOK Humas Polda Papua

Bagikan:

JAYAPURA - Satu orang korban penembakan KKB di Kabupaten Nduga, Papua dievakuasi ke Timika. Korban sebelumnya dievakuasi dari lokasi kejadian di Tanjakan Adu Mama 2 Distrik Kenyam Kabupaten Nduga.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan jenazah korban Roy Manampiring (42) dievakuasi dari Kenyam, Kabupaten Nduga menggunakan pesawat Smart Air.

“Pagi ini rekan-rekan TNI-Polri dan Pemda telah mengevakuasi korban Roy Manampiring yang menjadi korban kekerasan Kelompok Kriminal Bersenjata pada Sabtu kemarin. Korban dievakuasi dari lokasi kejadian Rabu pagi dan hari ini kita evakuasi ke Timika dibantu Kapolres Mimika,” kata Kombes Kamal dikutip dari keterangan tertulis, Kamis, 21 Juli.

Saat ini jenazah korban sudah berada di RSUD Mimika dan selanjutnya akan diterbangkan ke kampung halamannya.

“Jenazah korban sudah ada di RSUD Mimika. Rencananya, Jumat, 22 Juli 2022 akan diberangkatkan ke Kampung halamannya di Manado, Sulawesi Utara,” kata Kombes Kamal.

Dia memastikan Polri dan TNI akan bekerja maksimal mengungkap kasus kekerasan yang dilakukan KKB di Nduga.

“Ini sangat disayangkan karena ada dua korban merupakan tokoh agama, yang sehari-harinya memberikan pencerahan dan nasihat-nasihat kepada masyarakat. Mudah-mudahan dengan segala upaya TNI-Polri dan Pemda berkolaborasi untuk dapat menekan terjadinya korban kekerasan,” tuturnya.

Ancaman dari KKB sudah sering terjadi. Polri dan TNI dipastikan akan memberikan perlindungan kepada masyarakat dan melakukan penegakan hukum terhadap KKB.

“Yang pasti kami terus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas (melintasi ) kawasan-kawasan yang sering dilewati oleh KKB,” sambung Kombes Kamal.