Nilai Pentingnya Prinsip Kedaulatan dan Keutuhan Wilayah di Hadapan Zelensky, Presiden Jokowi: Saya akan Sampaikan Keinginan Perdamaian ke Putin
Presiden Jokowi bersama Presiden Zelensky saat memberikan keterangan pers usai pertemuan. (Sumber: President.gov.ua)

Bagikan:

JAKARTA - Presiden Indonesia Joko Widodo menyerahkan undangan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk secara pribadi menghadiri KTT G20, saat kedua pemimpin negara bertemu, Rabu.

"Saya menyampaikan undangan kepada Presiden Zelensky untuk secara pribadi mengikuti KTT G20 yang akan diselenggarakan di Bali pada November 2022," ujar Presiden Jokowi dalam keterangan pers bersama usai bertemu dengan Presiden Zelensky, melansir Interfax 30 Juni.

"Sangat penting bagi semua negara untuk memperhatikan prinsip kedaulatan dan keutuhan wilayah," lanjut Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi juga menggaris bawahi, perlunya penyelesaian konflik secara damai. Presiden mengatakan, dirinya akan segera bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin dan mengungkapkan keinginannya untuk perdamaian.

"Saya akan segera bertemu dengan Presiden Putin, dan saya juga akan menyampaikan keinginan kami untuk perdamaian kepadanya," tandas Presiden Jokowi.

Diketahui, Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana dan rombongan tiba di Ukraina pada Rabu pagi sekitar pukul 08.50 waktu setempat, setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 11 jam, dengan menaiki Kereta Luar Biasa (KLB) dari Polandia.

Usai mengunjungi pemukiman yang terkena serangan Rusia di Irpin dan fasilitas kesehatan sekaligus menyerahkan bantuan kemanusiaan di Kyiv, Presiden Jokowi langsung ke Istana Maryinsky, Kyiv. Ia disambut langsung oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di pintu masuk, saat tiba sekitar pukul 15.00 waktu setempat.

Setelah pertemuan dengan Presiden Zelensky, Presiden Jokowi dan rombongan dijadwalkan langsung kembali ke Polandia menggunakan KLB pada sore hari.