JAKARTA - Kapolsek Ciledug Kompol Wisnu Wardana mengatakan, bentrokan antara organisasi masyarakat (ormas) Forum Betawi Rempug (FBR) dengan Pemuda Pancasila (PP) di kawasan Ciledug, Tangerang dikarenakan adanya aksi perusakan bendera.
"Jadi sebelumnya kan ada perusakan bendera FBR," ucap Wisnu kepada wartawan, Jumat, 30 Oktober.
Perusakan itupun, kata Wisnu, dilakukan oleh anggota ormas PP yang dalam kondisi mabuk. Tindakan ini memicu amarah dari anggota FBR.
Masalah itu sebenarnya sudah disepakati diselesaikan secara kekeluargaan. Namun, ketika mediasi akan berlangsung, kedua ormas itu terlibat bentrokan.
"Tapi sebenarnya ini udah damai rencananya. Belum selesai aja prosesnya udah bentrok duluan," ungkap Wisnu.
BACA JUGA:
Wisnu mengatakan, 2 orang ditangkap buntut dari bentrokan itu dan akan tetap diproses hukum. Mereka kedapatan membawa senjata tajam.
"Iya tetap lanjut (diproses)," kata dia.
Bentrokan antara ormas itu terjadi pada Kamis, 29 Oktober malam. Akibat bentrokan itu 3 anggota ormas PP mengalami luka-luka.
Bahkan, Kapolsek Ciledug Kompol Wisnu Wardana pun menjadi korban ketika melerai bentrokan itu. Dia mengalami luka di bagian siku tangan kanannya.