Batam - Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko mengingatkan jajarannya untuk tidak pernah lelah melayani masyarakat. Ia menegaskan, apa yang menjadi perintah, keinginan, dan pernyataan Presiden harus dipastikan berjalan di lapangan.
Moeldoko menyampaikan ini saat membuka rapat koordinasi Kantor Staf Presiden bersama Kementerian/Lembaga, di Batam, Kepulauan Riau, Jumat 24 Juni.
"KSP ini hadir untuk melakukan debottllenecking. Apa yang jadi concern Presiden harus jalan. Jadi kalau anak KSP datang ke kementerian, itu perintah saya, perintah Moeldoko," tegas Moeldoko.
Sebagai informasi, Kantor Staf Presiden bersama kementerian/lembaga dan pemerintah daerah melakukan koordinasi untuk mengurai sumbatan isu-isu stratagis.
Yakni, soal percepatan sertifikasi tanah di wilayah pesisir dan pulau kecil, peningkatan daya saing UMKM ekspor, persoalan BBM subsidi untuk nelayan, persiapan Indonesia menjadi anggota FATF, pengamanan wilayah perbatasan di Selat Malaka dan Natuna, penanganan hoaks menjelang tahun politik, serta penanggulangan kemiskinan melalui jaminan sosial.
"Isu-isu ini harus kita selesaikan hari ini. Jangan bertele-tele," pesan Moeldoko.
Panglima TNI 2013-2015 itu juga mengungkapkan alasan penyelenggaran rakor di Batam, yakni mendekatkan pemerintah pusat kepada penyelesaian isu-isu strategis yang bersifat lokal.
"Dua isu lokal di Kepri yang perlu menjadi perhatian, yakni percepatan sertifikasi wilayah pesisir dan pulau kecil serta peningkatan daya saing UMKM. Ini harus kita angkat ke nasional," pungkas Moeldoko.