Bagikan:

JAKARTA - Pasukan Rusia merebut wilayah di sepanjang sungai garis depan di Ukraina timur pada Hari Senin, dengan Presiden Volodymyr Zelensky memperkirakan Moskow akan meningkatkan serangan, menjelang pertemuan puncak para pemimpin Eropa yang diharapkan menyambut tawaran Kyiv, untuk bergabung dengan Uni Eropa.

Proksi separatis Moskow mengklaim telah merebut Toshkivka, sebuah kota di tepi barat sungai Siverskyi Donets yang sebagian besar dikuasai Ukraina, selatan Sievierodonetsk, yang telah menjadi kota medan perang utama dalam beberapa pekan terakhir.

Ukraina mengakui Moskow telah sukses di Toshkivka dan mengatakan negara itu berusaha untuk mendapatkan pijakan di sana, untuk membuat terobosan ke wilayah Donbas timur yang lebih luas yang dikuasai Ukraina. Ini juga mengkonfirmasi klaim Rusia telah merebut Metyolkine di pinggiran timur Sievierodonetsk.

"Jelas, minggu ini kita harus menghadapi intensifikasi kegiatan permusuhan dari Rusia. Kami sedang mempersiapkan. Kami siap," sebut Presiden Zelensky melansir Reuters 20 Juni.

Diketahui, para pemimpin Uni Eropa pada pertemuan puncak akhir pekan ini diharapkan memberikan restu mereka kepada Ukraina, untuk menjadi kandidat resmi bergabung dengan blok itu, sebuah keputusan yang akan ditandai sebagai kemenangan di Kyiv.

Meskipun akan membutuhkan waktu bertahun-tahun bagi Ukraina untuk memasuki Uni Eropa, bagi blok tersebut untuk mencapai jauh ke dalam jantung bekas Uni Soviet akan membawa salah satu transformasi ekonomi dan sosial terbesar di Eropa sejak Perang Dingin.

Ukraina mendaftar untuk bergabung hanya empat hari setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukannya melintasi perbatasan pada 24 Februari lalu.