Pak Luhut, Seharusnya Indonesia Berlomba Tarik Wisatawan Bukan Patok Harga Rp750 Ribu Masuk Candi Borobudur

JAKARTA - Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Gerindra, Ali Zamroni, mengkritik keputusan pemerintah yang menaikkan harga tiket Candi Borobudur sebesar Rp750 ribu bagi wisatawan lokal.

Sebab, kenaikan tersebut akan memberatkan masyarakat yang hendak berkunjung karena selama ini mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi COVID-19.  

"Sangat memberatkan terutama wisatawan lokal. Harusnya dalam situasi seperti sekarang, di mana kita sudah memasuki masa endemi COVID-19 pemerintah justru berupaya untuk menarik wisatawan sebanyak-banyaknya," ujar Ali Zamroni kepada wartawan, Selasa, 7 Juni. 

Menurut anggota Fraksi Gerindra ini, keputusan yang diambil Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan harus dikaji ulang. Zamroni khawatir dengan adanya aturan ini akan memperlambat pemulihan ekonomi di sektor pariwisata. 

"Seharusnya kita berlomba-lomba dan berusaha supaya Indonesia diminati oleh wisatawan mancanegara dan wisatawan lokal," katanya.

Selain itu, legislator Dapil Banten itu menilai, dampak dari kenaikan tiket masuk Candi Borobudur juga akan membuat sektor pariwisata di Indonesia semakin tertinggal sebagai negara tujuan. Khususnya dalam penanganan pemulihan sektor pariwisata.

"Saya juga khawatir kita akan tertinggal dari negara lain dalam pemulihan pariwisata, sehingga Indonesia tidak dijadikan tujuan utama oleh para wisatawan," pungkas Ali Zamroni.

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa tarif naik ke stupa Borobudur akan dipertimbangkan turun. Dia pun membuka peluang mengkaji kembali tarif Rp750 ribu bagi wisatawan domestik untuk naik hingga ke area stupa Candi Borobudur, Magelang, Jateng.

Luhut menyatakan, pihaknya juga tengah mempertimbangkan untuk menyediakan tarif khusus bagi warga Provinsi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Menurutnya, rencana pembatasan kuota pengunjung dan kenaikan tarif untuk naik ke area stupa Candi Borobudur merupakan upaya pemerintah untuk menjaga warisan budaya dunia tersebut.

"Saya mendengar banyak sekali masukan masyarakat hari ini terkait dengan wacana kenaikan tarif untuk turis lokal. Karena itu, nanti saya akan minta pihak-pihak terkait untuk segera mengkaji lagi supaya tarif itu bisa diturunkan. Saya sampaikan terima kasih kepada semuanya atas perhatian yang begitu besar kepada warisan budaya kebanggaan kita semua ini," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.