Bagikan:

JAKARTA - Politikus Partai NasDem, Bestari Barus mengaku partainya tak akan mengusung calon presiden dalam Pilpres 2024 dari kadernya sendiri. Partai NasDem akan mencari figur di eksternal partai.

"NasDem, pada Pemilu 2024, tidak mengajukan calon dari internal untuk pilpres," kata Bestari kepada wartawan, Senin, 6 Juni.

Mantan Anggota DPRD DKI Jakarta tersebut mengungkapkan, belum ada kader Partai Nasdem yang dianggap mumpuni untuk maju dalam kontestasi politik dua tahun mendatang.

"Sirkulasi kekuasaan bukan concern semata tetepi menempatkan orang terbaik mumpuni yang bekerja sama mampu melaksanakan kesinambungan pembangunan mampu melakukan perubahan lebih baik. Maka kita tidak ragu untuk mencalonkan nanti dari hasil rakernas itu dari luar kader, kader dari luar," ungkap Bestari.

Setelahnya, NasDem baru mantap akan mengusung capres dari internal partainya sendiri pada Pemilu 2029 mendatang. Namun, Bestari enggan membeberkan apakah tokoh yang bakal diusung pada Pemilu 2029 telah menjadi kader atau belum.

"Yang mengisi figur itu kan harus diperkenalkan dan memperkenalkan figur itu tidak bisa satu dua bulan. Maka, dibutuhkan satu periodeisasi lagi. Nasdem dapat mencalonkan internalnya sebagai capres atau cawapres," ujarnya.

Sementara itu, dalam beberapa waktu terakhir, Ketua Umum NasDem Surya Paloh melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh politik, di antaranya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.

Beberapa bulan lalu, Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengaku pihaknya masih melakukan penggodokan dan pengamatan nama-nama calon presiden untuk diusung pada 2024 mendatang.

“Sampai saat ini dalam penggodokan dan sedang diamati terus oleh tim Bappilu. Insyaallah nanti dalam beberapa waktu yang akan datang, kita akan jelaskan siapa yang akan menjadi calon presiden dari Partai NasDem,” ucap Paloh.