Cakupan Imunisasi Anak Saat Pendemi Turun, Dinkes Jambi Beberkan Alasannya
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Dokter Feery Kusnadi. (Antara/Muhamad Hanapi)

Bagikan:

JAMBI - Dinas Kesehatan Provinsi Jambi mengejar capaian imunisasi dasar lengkap untuk anak-anak pada pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022 tahap pertama.

"BIAN tahap pertama untuk wilayah Jambi dilaksanakan bulan Mei ini, kita akan kejar capaian imunisasi BIAN untuk anak-anak Jambi," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Dokter Ferry Kusnadi di Jambi, dikutip dari Antara, Selasa 17 Mei.

Ferry menjelaskan, selama pandemi COVID-19 imunisasi dasar lengkap untuk anak-anak mengalami penurunan karena konsentrasi terpusat pada percepatan pencegahan penularan COVID-19.

Data dari Kementerian Kesehatan, cakupan imunisasi dasar lengkap mengalami penurunan yang cukup signifikan di awal pandemi COVID-19. Pada tahun 2020 cakupan imunisasi dasar lengkap secara nasional sebesar 84,2 persen dan menurun di tahun 2021 menjadi 79,6 persen.

Hal tersebut disebabkan distribusi vaksin untuk anak-anak tersebut mengalami gangguan sehingga distribusi vaksin ke daerah tidak lancar.

​​​​​​​Kemudian tenaga kesehatan yang melakukan imunisasi dasar lengkap lebih dioptimalkan untuk penanganan percepatan pencegahan penularan COVID-19.

Selain itu, di masa pandemi COVID-19 sebagian besar orang tua enggan membawa anaknya untuk melakukan imunisasi karena khawatir terpapar COVID-19.

"Imunisasi dasar lengkap penting untuk tumbuh kembang anak dan membentuk kekebalan tubuh untuk anak," kata dokter Ferry.

Terdapat beberapa jenis imunisasi untuk anak-anak berdasarkan usia anak. Untuk imunisasi dasar lengkap bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan imunisasi hepatitis B.

Kemudian anak usia satu bulan diberikan imunisasi BCG dan Polio 1, anak usia dua bulan diberikan imunisasi DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2. Selanjutnya anak usia tiga bulan diberikan imunisasi DPT-HB-Hib 2 dan polio 3. Anak usia empat bulan diberi imunisasi DPT-HB-Hib 3, polio 4 dan IPV dan anak usia sembilan bulan diberikan imunisasi campak atau MR.