Bagikan:

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menekankan pentingnya merancang sport science atau ilmu keolahragaan nasional guna memajukan dunia olahraga di Tanah Air, khususnya di sektor pembinaan.

Hal tersebut disampaikan Wapres dalam Rapat Pelaksanaan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis 12 Mei.

"Barangkali ini saya minta Kepala BRIN bersama dengan yang lain-lain coba merancang bersama Pak Mendikbud seperti apa. Sport science kita itu seperti apa yang cocok dengan kita, dan tentu saja jenis olahraga mana yang kita utamakan, yang kita urutkan. Saya kira itu," kata Wapres.

Menurut Wapres, perlu dirancang ilmu keolahragaan oleh kementerian dan lembaga terkait agar bisa dimanfaatkan untuk majukan talenta-talenta olahraga nasional.

Dia pun menyinggung pernyataan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim soal Indonesia memiliki talenta tetapi kurang diasah lewat pembinaan.

"Soal bakat yang selama ini kita mengeluh, tadi Pak Mendikbud bilang bahwa talenta kita itu tidak jelek, bahkan bisa lebih baik dari beberapa negara lain. Masalah utamanya itu masalah pembinaan, terutama guru," kata Wapres.

Wapres meminta kementerian dan pihak terkait memperbanyak kompetisi seraya memastikan kompetisi tersebut bermanfaat dalam melahirkan prestasi olahraga nasional.

Ditekankan pula bahwa prestasi olahraga juga wajib ditumbuhkan di setiap daerah oleh pemerintah daerah, salah satunya dengan cara mendorong antusiasme publik berolahraga.

Ia meminta semua kementerian/lembaga terkait secara bersama-sama, mendesain ulang, menyesuaikan, dan melakukan koordinasi hal-hal yang berkaitan dengan DBON sehingga desain olahraga nasional menjadi terarah dan sinkron.

"Barangkali ini penting supaya desain besar olahraga nasional itu arahnya sama. Kita harapkan bahwa kita bisa mencapai target-target yang kita inginkan, menjadi negara besar bisa mencapai juga prestasi-prestasi besar di bidang olahraga," tuturnya.