Adik Gus Dur Lily Wahid yang Meninggal Pernah Melihat Ferdinand Hutahaean Saat Ucapkan Kalimat Syahadat
Mantan anggota DPR RI dari Fraksi PKB Hj. Lily Wahid. (ANTARA/Muhammad Ryan Wibowo)

Bagikan:

JAKARTA - Kabar duka datang dari keluarga Abdurrahman Wahid. Adik kandung Presiden ke-4 RI tersebut, Lily Chodidjah Wahid atau Lily Wahid meninggal dunia.

Kepada redaksi VOI Januari lalu, Lily Wahid menegaskan kalau dia bukanlah saksi saat Ferdinand Hutahaean menjadi mualaf pada 2017 lalu. Saat itu dia memberi tanggapan ketika perkara cuitan Ferdinand Hutahaean yang berujung kasus hukum jadi ramai.

Lily bilang, dia bukanlah saksi melainkan memang melihat ketika bekas politisi Demokrat tersebut mengucapkan kalimat syahadat.

"Kalau saksi sebenarnya enggak tepat. Saya memang menyaksikan dan di situ (saat mengucap kalimat syahadat, red) ada kiai-kiai," kata Lily.

"Jadi waktu bersyahadat saya memang ada di situ," imbuhnya.

Dia mengaku lupa siapa saja yang ada di sana karena prosesi itu terjadi sekitar empat tahun lalu. Lily mengaku hadir karena punya prasangka yang baik terhadap Ferdinand.

"(Siapa saja yang hadir, red) saya lupa, enggak ingat. Karena itu sudah 2017 tapi yang jelas, yang menyaksikan kiai," ungkapnya.

"Saya berprasangka baik saja, maka saya hadir," tambah Lily.

Lily kala itu dengan bijak bilang, sebagai seorang mualaf, Ferdinand belum banyak belajar sehingga secara sembarangan menyatakan hal yang tak perlu diperdebatkan.

"Maklum ya, dia memang mualaf dan juga mungkin ngga sempat belajar," kata Lily.

Menurutnya, Ferdinand harus belajar lebih banyak lagi sebelum bicara. Apalagi, salah satu jalan jihad adalah membuka diri terhadap pengetahuan.

Lebih lanjut, dia mengatakan polemik soal cuitan ini tidak perlu terjadi sebenarnya. Lily bilang, Allah sudah pasti kuat.

Selain itu, adik Gus Dur itu menilai Ferdinand telah salah mengartikan pernyataan kakaknya yang berisi Allah Maha Kuat sehingga tak perlu dibela dengan kekerasan.

"Sudah pasti Allah itu kuat dan enggak mungkin (lemah, red). Kalau melihat pernyataan Allah enggak perlu dibela kan memang pernyataan Gus Dur sebagai orang yang mengerti tasawuf. Tapi, kalau ferdinan yang ngomong karena mengikuti Gus Dur ya mungkin dia enggak ngerti juga kan," ungkapnya.

Sehingga, Lily meminta Ferdinand belajar lagi sebelum mengeluarkan pernyataan semacam ini.

"Iya (Ferdinand harusnya belajar lagi, red)," tegasnya.

Lily Chodidjah Wahid binti K.H. A. Wahid Hasyim, adik kandung Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), wafat pada pukul 16.28 WIB di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Jenazah Lily Wahid akan disemayamkan di West Covina Blok SH 6/31, Kota Wisata Cibubur, Bogor. Selanjutnya, jenazah akan dimakamkan di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Selasa, 10 Mei.

Lily Chodidjah Wahid lahir di Jombang pada 4 Maret 1948. Beliau pernah menjabat sebagai wakil ketua Dewan Syuro DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).