JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan harta kekayaan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dia tercatat memiliki kekayaan mencapai Rp18.562.541.503 tapi harta tersebut berkurang karena Anies punya utang sebesar Rp7.606.761.819.
Dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dilaporkan pada 31 Maret lalu, Anies tercatat memiliki harta berupa tanah dan bangunan senilai Rp14.715.962.000.
Aset tersebut berada di kawasan Kota Jakarta Selatan; Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta; dan Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Selanjutnya, Anies tercatat memiliki harta berupa kendaraan bermotor dengan nilai mencapai Rp550 juta.
Rinciannya, dia memiliki satu unit mobil Honda Odyssey tahun 2016 seharga Rp450 juta; satu unit motor Vespa Sprint tahun 1968 senilai Rp50 juta; dan satu unit motor Kawasaki EX250V tahun 2018 bernilai Rp50 juta.
Kemudian, Anies tercatat memiliki harta bergerak lainnya dengan nilai mencapai Rp1.367.366.531; surat berharga senilai Rp61.070.000; kas dan setara kas bernilai Rp1.208.221.107; serta harta lainnya Rp659.921.865.
BACA JUGA:
Total kekayaan Anies pada laporan 2021 itu mencapai Rp18.562.541.503. Hanya saja, karena dia memiliki utang sebesar Rp7.606.761.819 maka kekayaannya mencapai Rp10.955.779.684.
Ada pun jumlah utang tersebut bertambah dibanding tahun sebelumnya. Pada 2020 lalu, utang Anies mencapai Rp6.846.311.385.
Sedangkan harta kekayaan seluruhnya mencapai Rp17.761.861.647 dan total akhirnya mencapai Rp10.915.550.262.