JAKARTA - Ratusan rumah warga yang berada di bantaran Kali Ciliwung, kawasan Kebon Pala, RT 006/05, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur kembali terendam banjir, Kamis, 5 Mei.
Luapan air kiriman dari arah Bogor, Jawa Barat, yang melintas di kawasan tersebut melimpas dari Kali Ciliwung hingga merendam sejumlah rumah warga pada hari ketiga libur hari raya Idulfitri ini.
"Air mulai naik ke depan rumah sekitar pukul 04.00 WIB. Ketinggian air sekitar 1 meter lebih," kata Ponidi, salah seorang warga yang rumahnya terendam banjir, Kamis 5 Mei, pagi.
Meski genangan air menyulitkan aktivitas warga, namun warga mengaku sudah terbiasa dengan fenomena banjir yang rutin terjadi itu.
"Warga sekarang sudah banyak yang punya rumah tingkat, berarti jarang yang mengungsi. Bertahan diatas, loteng," ujarnya.
Hingga saat ini, hampir seluruh warga lebih memilih bertahan di lantai dua rumah mereka. Warga hanya memindahkan kendaraan bermotor milik mereka ke dataran yang lebih tinggi agar tidak terendam air.
Ponidi menjelaskan, wilayahnya itu sudah sering dilanda banjir meskipun di Jakarta tidak terjadi hujan.
"Kalau banjir tergantung kiriman dari Depok, Bogor. Biarpun disini terang, kalau ada kiriman ya banjir," keluhnya.
Bahkan, Ponidi mengakui jika di wilayah Jakarta Timur pernah hujan selama dua hari berturut-turut namun rumahnya tidak alami banjir.
BACA JUGA:
"Disini pernah hujan dua hari tapi tidak ada kiriman air (dari Bogor), ya engga banjir," ujarnya.
Meski suasana masih hari libur lebaran, Ponidi mengatakan, banjir itu tidak terlalu mengganggu aktivitas warga yang masih bersilaturahmi kepada sanak saudara.
"Ya begini aja, lebaran kan kemarinnya. Engga terlalu terganggu," tukasnya.
