JAKARTA – Saat tradisi mudik kembali diperbolehkan oleh pemerintah, antusiasme masyarakat untuk kembali mudik diyakini begitu tinggi. Hal ini membuat banyak rumah di wilayah DKI Jakarta, kosong ditinggalkan penghuninya.
Untuk mengantisipasi tindak kejahatan seperti garong yang mencari sasaran rumah kosong (rumsong), Petugas gabungan dari TNI/Polri menggelar kegiatan operasi skala besar pengamanan wilayah di Jakarta Timur, Sabtu, 20 April malam hingga Minggu dini hari.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol. Budi Sartono menjelaskan bahwa kegiatan tersebut melibatkan 70 personel gabungan dari TNI/Polri untuk pengamanan wilayah menjelang Lebaran 2022.
"Sasarannya rumah-rumah kosong yang ditinggalkan pemudik, tempat-tempat rawan tawuran, tempat-tempat rawan gangguan kamtibmas," kata Budi Sartono di Jakarta, Minggu, 1 Mei.
Budi menambahkan petugas gabungan tersebut akan berpatroli menyisir jalan raya, kompleks pertokoan, hingga permukiman warga untuk mencegah terjadinya aksi kriminalitas.
BACA JUGA:
"Kegiatan ini menunjukkan kepada masyarakat bahwa TNI/Polri tidak libur siap mengamankan warganya yang sudah mudik maupun masih ada Jakarta," ujar Budi Sartono, seperti dikutip Antara.
Sementara itu, Dandim 0505/JT Kolonel Infanteri Persada Alam menegaskan bahwa pihaknya siap membantu kepolisian dalam menciptakan rasa aman di wilayah Jakarta Timur.
"Patroli ini selain tempat-tempat rumah masyarakat, kami juga memonitor asrama TNI yang khususnya ditinggal oleh prajurit yang cuti sehingga seluruhnya merasa aman dan kondusif," kata Persada Alam.