Bagikan:

SOLO - Kepadatan arus lalu lintas di Kota Solo, Provinsi Jawa Tengah, hingga H-4 Lebaran 2022 mengalami peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan kondisi hari normal.

"Kepadatan arus lalu lintas di Kota Solo pada hari normal sebanyak 450.550 per hari dan pada H-4 Lebaran ini, meningkat cukup signifikan yakni sekitar 20 persen," kata Kapolresta Surakarta Kombes Ade Safri Simanjutak pada kunjungan kerja Anggota Komisi 3 DPR RI Eva Yuliana, di Pos Terpadu Lebaran 2022 Benteng Vastenburg Solo, dilansir Antara, Kamis, 28 April.

Dari hasil pantauan, pada Kamis, sekitar pukul 15.00 WIB, arus lalu lintas di Kota Solo berjalan rapat, bahkan pada setiap rambu lampu merah sering terjadi antrean panjang karena padatnya arus lalu lintas.

Kapolres menjelaskan pihaknya setelah Operasi Ketupat Candi 2022 tanggal 28 April- 9 Mei, kemudian melaksanakan kembali tujuh hari KKYD mulai tanggal 10-17 Mei untuk mengantisipasi apabila para pemudik yang kembali ke daerah asalnya.

Kapolres menjelaskan dari hasil pantauan harus mudik Lebaran 2022 yang masuk di Kota Solo, ada tiga indikator, yang pertama dari pantauan arus lalu lintas dalam kota melihat kapasitas kendaraan bergerak dibandingkan pada arus lalu lintas normal sebelum tanggal 22 April, dimana mengalami peningkatan sekitar 20 persen.

Data tersebut menunjukkan dua hal yang pertama bahwa pemudik sudah mulai masuk Kota Surakarta dan kedua ada lalu lintas aglomerasi di Solo Raya yang datang ke Kota Surakarta. Mereka mengakses tempat-tempat perbelanjaan untuk kepentingan Lebaran baik dari warga masyarakat Kota Solo sendiri maupun aglomerasi Solo Raya.

Pihaknya bisa melihat dari lonjakan kapasitas kendaraan arus lalu lintas yang terjadi pada periode waktu pukul 15.00 WIB hingga menjelang buka puasa. Ini terjadi peningkatan yang cukup signifikan pada angka 20 persen dibanding hari normal mencapai 450.550 kendaraan per hari.

"Kami juga melakukan pantauan arus mudik di Terminal Bus Tirtonadi Surakarta dan tiga stasiun kereta api (KA) yakni Stasiun Solo Balapan, Purwosari, dan Jebres. Dimana, dari hasil pantauan moda transportasi bus dan KA ada sebanyak sekitar 28.000 pemudik sudah masuk Kota Surakarta.

Polresta Surakarta berkoordinasi dengan Kodim 0735, dan Pemkot Surakarta seluruh pemudik tersebut akan didata oleh Satgas "Jogo Tonggo" bersama baik anggota Bhabinkamtibmas, Babinsa maupun Satgas COVID-19 di tingkat kelurahan.

Hal ini, kami karena di batas kota tidak ada penyekatan, tetapi pengawasan tetap dioptimalkan untuk mewujudkan mudik yang aman dan sehat. Salah satunya optimalisasi peran Satgas Jogo Tonggo di kelurahan untuk mendata pemudik yang masuk dan mengecek status vaksinasi pemudik.

Pemudik yang vaksinasi belum lengkap didorong edukasi untuk melakukan vaksinasi lengkap atau penguat di faskes terdekat termasuk Polresta Surakarta membuka dua gerai vaksinasi di Pos Terpadu Benteng Vastenburg dan Pos Pelayanan di Pasar Klewer.

Sementara itu, Anggota Komisi 3 DPR RI Eva Yuliana dalam kunjungan kerja meninjau kesiapan Pospam, Pos Pelayanan dan Pos Terpadu mengapresiasi Polresta Surakarta bersama jajaran bersama TNI, Pemda dan elemen masyarakat persiapan dalam pengamanan Lebaran 2022.

"Kami apresiasi Pospam, Pos Pelayanan, dan Pos Terpadu dari tahun ke tahun semakin baik dan selalu ada peningkatan. Bahkan, Pos Terpadu ada pelayanan gerai vaksinasi dan kamera pemantau arus lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan," kata Eva.

Sehingga, petugas gabungan Pos Terpadu Lebaran akan lebih mudah mendeteksi jika terjadi kemacetan atau kepadatan arus lalu lintas melalui layar monitor. Pihaknya berharap arus mudik Lebaran 2022 di Kota Solo, tetap aman, kondusif, dan masyarakat yang mudik sehat serta nyaman. Masyarakat Solo sendiri juga aman dan tetap sehat.