Dianggap Pengkhianat, Dinas Rahasia Ukraina Tangkap Sekutu Penting Presiden Vladimir Putin
Presiden Putin (kanan) bersama Viktor Medvedchuk. (Wikimedia Commons/Kremlin.ru/Russian Presidential Press and Information Office)

Bagikan:

JAKARTA - Dinas keamanan Ukraina pada Hari Selasa mengatakan mereka telah menangkap politisi pro-Rusia Viktor Medvedchuk, yang merupakan sekutu terdekat dan paling berpengaruh Presiden Vladimir Putin di Ukraina.

Presiden Volodymyr Zelensky sebelumnya telah menerbitkan foto Medvedchuk yang tampak lelah dan diborgol, yang mengatakan Presiden Putin adalah ayah baptis putrinya.

Pada Bulan Februari, Kyiv mengatakan Medvedchuk, pemimpin platform Oposisi - Partai For Life, telah melarikan diri dari tahanan rumah. Tahun lalu pihak berwenang membuka kasus pengkhianatan terhadap Medvedchuk, yang menyangkal melakukan kesalahan.

"Anda bisa menjadi politisi pro-Rusia dan bekerja untuk negara agresor selama bertahun-tahun. Anda mungkin bersembunyi dari keadilan akhir-akhir ini. Anda bahkan dapat mengenakan seragam militer Ukraina untuk kamuflase," kata dinas keamanan dalam sebuah unggahan di dunia maya, melansir Reuters 13 April.

"Tapi apakah itu akan membantumu lolos dari hukuman? Tidak sama sekali! Belenggu menunggumu dan hal yang sama berlaku untuk pengkhianat Ukraina sepertimu," tegas pernyataan itu.

Unggahan tersebut mengutip Ivan Bakanov, kepala dinas rahasia, yang mengatakan pihaknya telah "melakukan operasi khusus multi-level yang cepat dan berbahaya" untuk menangkap Medvedchuk, tetapi tidak memberikan perincian.

Bulan lalu Presiden Zelensky mengatakan platform Oposisi - For Life, yang merupakan gerakan oposisi terbesar di Ukraina, dan beberapa partai politik kecil lainnya yang memiliki hubungan dengan Rusia telah ditangguhkan.

Terpisah, seorang juru bicara Medvedchuk tidak segera dapat dihubungi untuk dimintai komentar.