JAKARTA - Pada tahun ini, BUMD PT Transjakarta akan merevitalisasi 46 halte di DKI Jakarta.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama PT Transjakarta Yana Aditya usai rapat bersama DPRD DKI.
"Untuk pengembangan halte itu memang kita ada revitalisasi atas 46 halte yang ada di DKI Jakarta," kata Yana di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Maret.
Yana mengatakan, Transjakarta menganggarkan revitalisasi atas puluhan halte bus sebesar Rp600 miliar. Anggaran ini diambil dari dana perusahaan yang bersumber pada penyertaan modal daerah (PMD) Transjakarta.
Yana menjelaskan, revitalisasi 46 halte dilakukan dengan memperbesar ruang tunggu penumpang yang akan menaiki bus Transjakarta.
Nantinya, bentuk halte yang direvitalisasi akan menyerupai Halte Harmoni. Sebagaimana diketahui, Halte Harmoni memiliki ruang tunggu yang cukup besar, mengingat banyaknya penumpang yang naik-turun serta transit ke rute lain.
"Kalau kita lihat, halte yang nanti akan kita bangun diharapkan lebih besar. Sehingga, waktu tunggu enggak panjang dan bisa mengangkut lebih banyak," ucap Yana.
BACA JUGA:
Awalnya, pada akhir tahun 2021, halte yang akan direvitalisasi direncanakan sebanyak 100 halte. Namun, Yana memandang, pembangunan dalam waktu satu tahun tak cukup untuk mengerjakan pembangunan 100 halte.
"Kan enggak mungkin kita bangun semua. Sekarang, bangun MRT di Kota saja kan haltenya juga harus dipinggirkan dulu. Nanti, kita atur juga agar pelanggan tetap nyaman, biar ada tempat tunggu," imbuhnya.
Terkait
