Bagikan:

JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran akan melibatkan pasukan K9 atau anjing pelacak bergabung dalam Tim Patroli Perintis Presisi (TPPP). Hal itu guna melakukan pelacakan saat dilakukan patroli kejahatan jalanan pada malam hari.

Nantinya, pasukan K9 akan masuk ke kampung-kampung untuk mengantisipasi atau mencegah potensi tawuran. Pasalnya, akhir-akhir ini banyak kasus tawuran yang dilakukan para remaja.

Bahkan, insiden tawuran di Jakarta kerap diunggah akun media sosial oleh kelompok tertentu.

"Mungkin K9 kita berdayakan untuk masuk kampung keluar kampung," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran kepada wartawan, Minggu 27 Februari.

Karena itu, Fadil mengeklaim telah membangun tempat yang layak untuk anjing kepolisian itu. Kemudian makanan dan kesehatan K9 atau anjing juga akan dipantau.

Hal itu supaya bisa efektif mencium barang bukti kejahatan seperti narkotika dan lain-lain.

Selain itu Fadil juga mengeklaim sudah meningkatkan kemampuan pasukan. Sehingga K9 di Jakarta bisa setara dengan New York, Los Angeles. Maka diharapkan nantinya pasukan itu akan seperti LAPD (Los Angeles Police Departement), dan NYPD (New York Police Departement).

"Kami terus akan mengembangkan metode, mudah-mudahan ada JKTPD," ujarnya.