BURU SELATAN - Kapal berpenumpang 15 orang tenggelam setelah terkena hantaman ombak di perairan Pulau Kabat, Kabupaten Buru Selatan, Maluku.
"Longboat berpenumpang 15 orang terbalik sekitar pukul 08.10 WIT. Longboat itu juga membawa barang berupa pisang dan cili. Semua penumpang berhasil diselamatkan," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes M. Rum Ohoirat, Kamis, 20 Januari.
Menurut dia, kapal nahas yang dikemudikan Sudirman Marua (51) dengan bantuan Sahril Defenubun (20) itu berangkat menuju Leksula dari Desa Sekat, Kecamatan Kepala Madan, Kabupaten Buru Selatan, sekitar pukul 04.00 WIT.
Saat berada di perairan Pulau Kabat, bagian samping kapal itu dihantam ombak dan air masuk ke dalam kapal.
Kejadian itu membuat penumpang melompat keluar dari kapal untuk menyelamatkan diri.
Kapal "Mala" dari Desa Sekat yang kemudian melintasi lokasi kejadian kecelakaan lantas meminta bantuan untuk mengevakuasi penumpang kapal.
BACA JUGA:
Namun saat petugas sampai di tempat kejadian, semua korban kecelakaan sudah diselamatkan oleh Kapal Sinar Palea dari Desa Sekat yang sedang melawati tempat itu.
"Seluruh penumpang berhasil diselamatkan. Mereka kini menunggu transportasi untuk kembali ke Desa Sekat," kata Rum.
Namun hasil kebun berupa 60 ikat pisang dan 11 karung cili tidak bisa diselamatkan. Demikian pula uang Rp7 juta milik pengemudi dan uang Rp1,5 juta milik salah satu penumpang kapal.