JAKARTA - Produsen kendaraan listrik asal Amerika, Tesla Inc pada hari Senin ini mulai mengirimkan kendaraan Model 3 yang dibuat di pabriknya di Shanghai. Hal ini ditandai dengan seremoni, di mana 15 karyawannya menerima mobil yang telah mereka beli.
Mengutip Reuters, Senin 30 Desember, seremoni tersebut menandakan pabrik tersebut telah mulai mengirimkan mobil kepada pelanggan, atau hanya 357 hari setelah pembangunan pabrik dimulai, sekaligus menetapkan rekor baru bagi para produsen mobil global di China.
Mobil-mobil buatan China tersebut dihargai 355.800 yuan atau setara 50.000 dolar AS sebelum subsidi. Tesla ingin memulai pengiriman sebelum Tahun Baru Imlek dimulai pada 25 Januari.
Pabrik di Shanghai adalah bagian dari rencana produsen mobil asli Silicon Valley ini untuk meningkatkan kehadirannya di pasar mobil terbesar di dunia dan meminimalkan dampak perang dagang AS-China.
Sebelumnya, Tesla mengimpor semua mobil yang dijualnya di negara tersebut. "Mulai sekarang dan seterusnya Model 3 buatan China akan mulai melaju di jalan-jalan besar dan jalur kecil Tiongkok," kata Wakil Presiden Tesla, Tao Lin saat seremoni pengiriman.
Pembangunan fasilitas produksi pertama Tesla di luar Amerika Serikat itu dimulai pada Januari 2019 lalu. Sedangkan, proses produksi perdana dimulai pada Oktober, dengan fokus pada perakitan Tesla Model 3. Nantinya, pabrik ini juga disebut akan ikut memproduksi varian lain yakni Tesla Model Y.