Berniat Menengahi Cekcok, Warga Banyuwangi Malah Disiram Air Panas
ILUSTRASI UNSPLASH

Bagikan:

BANYUWANGI - Warga Singonegaran, Banyuwangi, Jawa Timur, Anggi Tia Warman jadi korban penganiayaan hingga mengalami luka bakar cukup parah. Dia disiram air panas oleh Asbullah (52) asal Rogojampi, saat berupaya menengahi konflik.

Kapolsek Banyuwangi, AKP Kusmin membenarkan adanya dugaan penganiayaan dengan penyiraman air panas tersebut.  Peristiwa itu terjadi di warung milik ibu korban yang berada di Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi, Jumat 14 Januari.

"Warung pelaku dan ibu korban ini bersebelahan. Saat itu tanpa diketahui penyebabnya ibu korban dan pelaku ini terlibat cekcok. Saat itu korban yang juga ada di lokasi bertanya dan berniat menengahi," kata Kusmin, Senin 17 Januari.

Kedatangan korban justru disambut kurang baik oleh pelaku. Pelaku justru menimpali dengan nada tinggi lalu menyiram air panas ke arah korban, hingga mengenai bagian kepala dan punggung. 

"Saat cekcok itu posisi pelaku memang tengah memasak air panas. Saat itu pelaku menyiramkan air panas menggunakan gayung, korban mengalami luka bakar si bagian kepala, leher belakang, punggung" lanjut Kusmin.

Usai menyiram air panas, pelaku langsung melarikan diri. Sementara itu korban yang merasakan sakit lalu pergi ke arah dapur untuk membasuh lukanya dan kemudian dibawa ke rumah sakit. 

"Korban lalu melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Banyuwangi. Sehari berselang pelaku berhasil ditangkap dirumahnya di Desa Kedaleman, Rogojampi. Pelaku disangkakan denga  Pasal 351 ayat (1) KUHP tentang penganiayaan," ujar Kusmin.