Polisi Sebut Mayat Pria Mengambang di Kali Perintis Kemerdekaan Tidak Terdapat Luka Kekerasan
Petugas mengevakuasi jasad pria tanpa identitas di kali Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur/ Foto: IST

Bagikan:

JAKARTA - Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Pulogadung masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat berjenis kelamin pria yang ditemukan mengambang di Kali Jalan Perintis Kemerdekaan, dekat perempatan Coca Cola, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

"Hasil identifikasi, tidak ada tanda - tanda kekerasan (di tubuh korban)," kata Kanit Reskrim Polsek Pulogadung AKP Heru saat dihubungi VOI, Sabtu 1 Januari.

Saat ini, Unit Reskrim Polsek Pulogadung masih melakukan penyelidikan dan memeriksa keterangan saksi-saksi kejadian.

"Korban tidak membawa identitas diri, masih tidak identitasnya. Korban jenis kelamin laki-laki," ujar Kanit.

Saat dilakukan proses evakuasi oleh petugas Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, sambung Kanit, korban diperkirakan meninggal belum lama.

"Diperkirakan baru satu hari (meninggal) dan belum mengeluarkan bau tak sedap. Tidak ada tanda kekerasan ditubuhnya," kata Kanit.

Sebelumnya diberitakan, sesosok mayat tanpa identitas ditemukan tewas mengambang di Kali Jalan Perintis Kemerdekaan, dekat perempatan Cocacola, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur.

Penemuan pertama kali diketahui oleh warga sekitar. Kemudian dilaporkan ke Polsek Pulogadung dan diteruskan ke petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur untuk segera dievakuasi.

"Warga melihat mayat mengapung di kali, lalu melapor ke pihak kepolisian kemudian pihak kepolisian menghubungi Damkar untuk dilakukan evakuasi," kata Kasiop Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman kepada wartawan, Sabtu 1 Desember.

Saat dilakukan identifikasi, petugas tidak menemukan adanya kartu identitas apapun dari tubuh dan pakaian korban.

"Saat petugas tiba di lokasi, tubuh korban masih mengapung di Kali. Belum diketahui penyebab korban tewas. Penyelidikan dilakukan oleh pihak kepolisian," ujarnya.

Sementara dari perkiraan petugas yang mengevakuasi jasad korban, korban diketahui berusia sekitar 37 tahun dengan tinggi badan sekitar 170 cm.