Ketum PKB Instruksikan Kader Dukung 2 Calon Ketum PBNU Said Aqil-Gus Yahya
Ketum PKB Muhaimin Iskandar/FOTO VIA ANTARA

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar, menginstruksikan para kader untuk mendukung dua calon yang maju dalam pemilihan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) pada Muktamar NU di Lampung, 23-25 Desember. Dua calon tersebut adalah KH Said Aqil Siroj dan KH Yahya Cholil Staquf.

"Kita sudah instruksikan kepada seluruh kader-kader untuk mendukung dua-duanya," ujar Muhaimin di gedung DPR, Rabu, 15 Desember. 

"Ya, mendukung dua-duanya," katanya menegaskan. 

Kondisi jelang Muktamar di Lampung situasi di internal NU mulai memanas hingga muncul isu kampanye hitam (black campaign).

Terkait hal itu, Muhaimin alias Cak Imin, tak heran. Menurut dia, jelang Muktamar NU pasti akan muncul dinamika yang membuat 'geger'. Akan tetapi, Cak Imin yakin kompetisi itu akan berakhir dengan bahagia.

"Biasalah, NU itu kalau muktamar selalu gegeran gitu ya, tapi berakhir dengan gergeran, happy-happy. Itu cara happy saja," kata Cak Imin.

Diberitakan sebelumnya, KH Said Aqil Siroj akhirnya memutuskan untuk maju lagi menjadi calon Ketua Umum PBNU dalam Muktamar ke-34 di Lampung akhir Desember mendatang. Salah satu alasan KH Said Aqil maju adalah dorongan kuat dari para Kiai sepuh dan banyaknya permohonan dari para pengurus wilayah dan cabang.

"Kami banyak menerima permintaan dari para Kiai sepuh supaya KH Said Aqil Siroj mau memimpin lagi PBNU," kata Ketua Forum Silaturrohim Pendukung Kiai Said, KH Marsudi Syuhud di Jakarta, Rabu 8 Desember.

"Bukan hanya itu saja. Banyak sekali permintaan dari pimpinan wilayah dan cabang di seluruh Indonesia yang mendesak supaya KH Said Aqil Siroj mau maju dan segera menjawab permohonan dari para Kiai Sepuh dan pengurus wilayah serta cabang,” lanjut Marsudi.

Sementara, Pengurus Wilayah dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama se-Jawa Timur kompak mendukung KH Miftachul Ahyar sebagai Rais Aam PBNU. Selain itu mendukung KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya jadi Ketua Umum PBNU. Hal ini sesuai perintah kiai-kiai sepuh.

"Kita mengamankan dawuh kiai sepuh untuk mendukung dan mengusung KH Miftachul Ahyar sebagai Rais Aam dan KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) sebagai Ketua Umum PBNU," kata Wakil Ketua PWNU Jawa Timur, KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam di sela acara, Selasa, 14 Desember.