JAKARTA - Polisi menyatakan titik api pertama dalam insiden kebakaran gedung Cyber I Mampang, Jakarta Selatan, berasal dari baterai trafo. Baterai trafo itu berada di lantai 2 gedung.
"Berasal dari baterai trafo lantai 2 bagian belakang gedung Cyber terbakar hingga, mengeluarkan sumber api," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E. Zulpan dalam keterangannya, Jumat, 3 Desember.
Penyebab kebakaran itu diketahui berdasarkan rangkaian keterangan saksi. Sejauh ini, polisi sudah meminta keterangan 4 orang saksi.
"(Penyebab kebakaran) Berdasarkan keterangan saksi atas nama Septian. Sejauh ini telah memeriksa 4 saksi," kata Zulpan.
Namun untuk lebih memastikan penyebab kebakaran gedung Cyber 1, polisi akan kembali menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mendapat bukti dan petunjuk. Terlebih, dalam olah TKP lanjutan akan melibtakan Puslabfor.
"Masih akan terus didalami dan mengumpulkan bukti serta petunjuk," kata Zulpan.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Catatan Jokowi untuk Polri, Penanganan COVID-19, Penegakan Hukum, Hingga Mengawal Investasi
03 Desember 2021, 13:28 -
| BERITA
Hadapi Varian Omicron, Presiden Joe Biden: Kami akan Melawan dengan Sains dan Kecepatan
03 Desember 2021, 12:30
Sebelumnya, gedung Cyber terbakar bermula dari percikan api muncul di dalam ruangan server di lantai dua pada Kamis, 2 Desember, sekitar pukul 12.00 WIB.
Percikan api itu menimbulkan kepulan asap sehingga membuat panik karyawan yang ada di dalam gedung. Petugas datang ke lokasi sekitar pukul 12.41 WIB dan langsung memadamkan sumber api di lantai dua.
Akibat insiden kebakaran itu, dua orang dinyatakan meninggal dunia. Mereka berinisial SF dan MRK.
