JAKARTA - Satu pucuk senjata rakitan, satu butir amunisi jenis Lop dan lima butir amunisi kaliber 5,56 mm diserahkan warga secara sukarela kepada Pos Kali Asin Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs di Kampung Kibay Distrik Arso Timur Kabupaten Keerom, Papua.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs Letkol Inf Muhammad Erfani dalam keterangan tertulisnya di Distrik Muara Tami, Jayapura, Kamis 11 November.
Kata Dansatgas, dalam penugasan pengamanan perbatasan RI-PNG Sektor Utara Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131/Brs selalu berusaha memelihara hubungan kedekatan dengan masyarakat melalui kegiatan teritorial yang setiap hari dilaksanakan.
"Hubungan emosional antara Satgas dan masyarakat yang erat dan penuh kekeluargaan dalam setiap kegiatan, membuahkan kepercayaan masyarakat terhadap TNI," kata Dansatgas.
"Karena kami selalu berusaha untuk mengenal, mendatangi dan bersilaturahmi dengan mereka serta selalu berusaha memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat di perbatasan," lanjut dia lagi.
Lebih lanjut dikatakan, senjata rakitan dan beberapa butir munisi tersebut diterima langsung oleh Danpos Letda Inf Daniel Mambrasar.
BACA JUGA:
Saat menyerahkan senjata itu, warga mengakui kalau dia memang sukarela memberikannya. Pasalnya dia menilai prajurit TNI sudah tulus menjaga mereka.
"Saya berikan senjata ini kepada Pos Kaliasin yang telah tulus menjaga serta menyayangi kami. Mereka sering memberikan pelayanan kesehatan, membantu kebutuhan hidup kami, mengajari berkebun dan berternak serta menjadi guru anak-anak kami di sekolah. Semoga warga yang lain yang masih menyimpan senjata juga mau mengikuti langkah kami ini," tandasnya.