Mempertanyakan Hengkangnya Damon Koeswoyo dari Kidnap Katrina
Damon Koeswoyo (paling kiri) bersama Kidnap Katrina (Dok. Kidnap Katrina)

Bagikan:

JAKARTA - Sebelum mulai menulis artikel ini, kami menyadari, band yang akan kami tulis mungkin saja tidak dikenal oleh generasi milenial dan generasi z. Tapi, jika orang tua mereka penyuka musik rock Indonesia era '90-an - apalagi Slanker (penggemar fanatik band Slank) era lama - masih cukup lah untuk menyelamatkan tulisan ini dari minim klik dan view. Setidaknya, mereka pernah mendengar apa itu Kidnap Katrina, band yang lahir di Gang Potlot, markas Slank. Ya, gitaris band ini baru saja mengundurkan diri.

Damon Koeswoyo menyatakan mundur dari formasi Kidnap Katrina, band rock yang dibentuknya bareng Anang Hermansyah (vokal), Massto Sidharta (adik Bimbim Slank, drum), Ghorga (bass), Koko (gitar), dan almarhum Teguh (kibor) pada awal tahun 1990-an. Band ini sempat tidur panjang sebelum bangun dan merilis sejumlah single sejak dua tahun lalu, di antaranya; Diam Jangan Bersuara dan Manisnya Dosa.

Melalui pernyataan resmi di laman Facebook Kidnap Katrina, putra gitaris band legenda Indonesia Koes Plus, Tony Koeswoyo, ini pamit. Berikut pernyataannya:

Assalmualaikum WrWb, salam sejahtera utk smua ummat manusia didunia ini, per tgl senin 9 dec 2019 saya #DamonKoeswoyo menyatakan pengunduran diri secara baik2 dr grup ini.. persahabatan yg tlah terjalin sejak 1992 hingga 2019 ttp kami jaga sebaik mgkn. 

Silaturachmi InsyaAlloh akan ttp terjaga dgn baik spt apa adanya kami sejak 1992 hingga2019. 

Mohon maaf kpd smua yg respect/menghargai karya dan usaha kami bermusik selama ini. 

Pecayalah.....  ini yg terbaik bagi smua pihak, BAND Utamanya. 

#Bismillah

ttd: Damon Wicaksi Wangsa Koeswoyo

VOI mencoba menghubungi Damon melalui pesan aplikasi WhatsApp sejak sekitar pukul 07.00 pagi. Pernyataan sang gitaris melalui media sosial belum cukup memuaskan rasa ingin tahu kami soal penyebab mundurnya dia dari Kidnap Katrina. Apalagi, band ini sedang mempersiapkan album baru untuk menandai comeback mereka. 

Tapi, hingga pukul 14.00, pesan kami belum direspons Damon. Kami memahami, gitaris ini menjalani kehidupan ketika matahari terbenam hingga menjelang subuh. Sementara di pagi hingga siang hari, dia memilih untuk tidur. Tapi, kami mencoba sabar menunggu jawaban.

Sedikit menegok ke belakang. Dua tahun lalu Damon mengatakan, berkumpulnya kembali Kidnap Katrina karena didasari rasa rindu para personelnya setelah sekian lama berpisah dan berjalan dengan urusannya masing-masing. Sementara untuk album mini yang sedang mereka siapkan, barisan genre yang menetes di setiap jengkalnya juga jauh lebih nge-dance dan nge-funk 

"Kami lebih siap menghadapi semua perbedaan, apapun itu kami coba saring dan tuangkan dalam ide-ide gila. Jadi, boleh dibilang sekarang kami lebih cool dan funky ketimbang nge-rock," kata Damon.

Selama menggarap album ini, Damon dkk juga mengaku tidak mengikat diri pada salah satu genre musik atau pun band. Mereka mendengarkan semua genre dan menyerap beberapa pengaruh yang dirasa cocok untuk ditempelkan ke dalam lagu. 

"Kami mendengarkan semua jenis musik. Dari Enigma sampai Justin Bieber dan Justin Timberlake. Dan gue akui proses penggarapannya kali ini lebih rumit dibandingin dulu terutama masalah jadwal. Kalau ide, seperti biasa kami semua sumbang ide," sambung dia.

Damon berujar, album mini ini akan dirilis akhir tahun 2019, namun semua masih tergantung pada kesibukan para personelnya mengingat Damon pun sudah menjalani karier solo. Salah satu dengan merilis lagu berjudul All Of Myself.

"Kami belum bisa janji (album mini bakal dirilis akhir tahun ini)," tandas Damon.

Apakah itu menjadi pertanda awal Damon bakal mundur dari Kidnap Katrina? Bagaimana nasib album mini ini? Kami masih menunggu jawaban Damon.