Kasus Makin Melandai, Akumulasi Kesembuhan Pasien COVID-19 di Bangka 9.405 Orang
BABEL - Satuan Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat pasien sembuh dari COVID-19 sampai hari ini mencapai 9.405 orang (Akumulatif).
Juru Bicara Satgas COVID-19 Bangka Boy Yandra mengatakan, 9.405 pasien COVID-19 yang sembuh itu kurang lebih 99,80 persen dari total kasus sebanyak 9.793 orang.
"Berdasarkan data, ribuan pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh masing - masing berasal dari wilayah Kecamatan Sungailiat terdapat 3.763 pasien, Kecamatan Riau Silip 485 orang, Puding Besar 301 orang," katanya di Sungailiat, Kabuapten Bangka, Sabtu, 30 Oktober dilansir Antara.
Kemudian asal Kecamatan Pemali terdapat 1.786 orang, Merawang tercatat 884 orang, Mendo Barat 705 orang, Belinyu mencapai 1.328 orang serta di Kecamatan Bakam 153 pasien sembuh.
Boy Yandra mengatakan, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh dipastikan masih akan bertambah karena masih terdapat puluhan kasus aktif yang masih menjalani proses pemulihan kesehatan.
Baca juga:
"Angka kesembuhan pasien COVID-19 cukup signifikan dan membuktikan sebaran kasus virus corona di Kabupaten Bangka mulai aman bahkan terdapat sejumlah wilayah kecamatan yang tidak ditemukan kasus harian," katanya.
Dia meminta masyarakat tidak lengah dan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan meskipun kasus COVID-19 sudah melandai serta segera mendapatkan layanan vaksin bagi warga yang belum disuntik vaksin.
Menurutnya, sampai hari ini total angka pasien COVID-19 di Kabupaten Bangka mencapai 9.703 kasus, 9.405 pasien dinyatakan sembuh serta 360 pasien meninggal dunia.
Sedangkan realisasi cakupun vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 56,43 persen atau 143.982 warga dari total target sasaran 255.161 warga, serta dosis kedua 37,68 persen atau 96.146 warga dari target sasaran yang sama.
"Saya imbau bagi warga yang belum divaksin agar segera mendaftar ke gerai layanan vaksinasi terdekat karena pemerintah Kabupaten Bangka menargetkan sasaran vaksin hingga akhir 2021 terealisasi 70 persen," katanya.