25 Narapidana Diwisuda di Sekolah Alkitab Rutan Salemba
JAKARTA - Sebanyak 25 narapidana berhasil melewati pendalaman Alkitab di Sekolah Alkitab Tumbuh Bersama (SATB) Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1A Salemba, Jakarta Pusat. Narapidana yang telah lulus pendalaman itu langsung diwisuda di dalam area Gereja Bethesda, Rutan Salemba, Jakarta.
Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Salemba, Yohanis Varianto mengatakan, hari ini para warga binaan pemasyarakatan diwisuda setelah mereka melewati pendalaman Alkitab.
"Hari ini ada 25 warga binaan kita wisuda. Mereka ini merupakan angkatan ke lima. Kegiatan ini dihadiri oleh pejabat struktural," katanya saat dihubungi VOI, Sabtu 21 Agustus, siang.
Yohanis menjelaskan, para warga binaan yang diwisuda juga mendapatkan sertifikat piagam dari Rutan Salemba.
"Kegiatan ini selama 6 bulan. Peserta yang ikut seluruh warga binaan dari berbagai kasus. Tiap angkatan biasanya ada 30 orang yang ikut bergabung," ujarnya.
Baca juga:
- Besok, Ada 17 Napi Rutan Salemba Bakal Merdeka Hirup Udara Bebas
- Capai Herd Immunity, Ribuan Napi Rutan Salemba Tak Ber-NIK Akhirnya Divaksin COVID-19
- John Kei Dukung Vaksinasi Pemerintah RI Hingga Ratusan Napi di Jakpus Tak Miliki NIK Berdampak Gagal Ikut Vaksin
- Imbauan John Kei kepada Warga Binaan di Indonesia: Dukung Program Vaksinasi dari Pemerintah
Kegiatan ini ditujukan untuk pembinaan rohani terhadap warga binaan pemasyarakatan agar mereka mengenal dan mendalami tentang ilmu keagamaan.
"Warga binaan ini jika nanti telah bebas harus bisa berubah, tidak lagi terjerumus dalam kejahatan," katanya.
Yohanis juga berpesan kepada para peserta didik warga binaan pemasyarakatan agar setelah bebas atau masa tahanan habis, mereka tetap melanjutkan ibadah dan berkelakuan baik di lingkungan masyarakat umum.
"Saya harap mereka hanya jadi terang, dan memiliki kasih sesuai ajaran Alkitab. Perdalam ilmu keagamaan yang ada di dalam Alkitab," tambahnya.