Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono: Masih Ada Warga yang Tidak Paham COVID-19

JAKARTA - Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mengajak seluruh elemen masyarakat saling bersinergi dengan TNI, Polri dan Pemerintah Provinsi guna mewujudkan herd immunity masyarakat Indonesia.

Hal itu disampaikan Komjen Pol Gatot Eddy Pramono ketika meninjau sentra vaksinasi di DPP Syarikat Islam, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.

"Kita sudah melaksanakan kegiatan (vaksinasi) dan bagaimana menyadarkan masyarakat. Karena masyarakat kita (masih) ada yang tidak paham dengan COVID-19. Tapi kita lihat akhir-akhir ini masyarakat sangat antusias ikuti vaksin," kata Komjen Pol Gatot Eddy Pramono kepada wartawan VOI di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 6 Agustus.

Lebih lanjut Komjen Gatot menjelaskan, berdasarkan pengamatannya di beberapa wilayah yang ia kunjungi terkait vaksin, seperti Sumatra Barat dan Sumatera Utara cukup tinggi antusias masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi. Meningkatkan jumlah masyarakat yang ikut menjalani vaksin, sambungnya, juga peran semua pihak.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu menuturkan, apa yang dilakukan oleh DPP Syarikat Islam merupakan hal yang patut diapresiasi. Sebab di massa pandemi seperti ini, tidak boleh ada perbedaan atau saling terpecah belah, karena komitmen bersama saat ini yaitu memutus penyebaran COVID-19.

"Bagaimanapun pandemi COVID-19 tidak hanya berada di Indonesia tapi juga negara lain pun juga terjadi. Kita perlu usaha, kita perlu doa kepada Allah, dan usaha kita lakukan dan untuk masyarakat bisa lebih sehat diantaranya dengan vaksinasi ini," katanya.

Ketua Umum LTSI, Hamdan Zoelva menyampaikan sentra vaksinasi di DPP Syarikat Islam, Menteng Jakarta Pusat merupakan bentuk kolaborasi bersama Polri yang juga merupakan tanggung jawab bersama untuk penanganan pandemi COVID-19.

"Dalam sehari, ditargetkan 1.000 warga tervaksin. Akan dilakukan secara bertahap," ucapnya.