Disangka Betina Selama Dua Tahun, Monyet di Jepang Ini Ternyata Jantan
JAKARTA - Kebun binatang di Jepang mendadak geger, setelah salah satu penghuninya diketahui 'berganti jenis kelamin', yang diketahui setelah dua tahun berlalu.
Kejadian ini terjadi pada seekor monyet laba-laba bertangan hitam, yang semula diyakini betina ternyata berjenis kelamin jantan. Kondisi ini diketahui setelah pemeriksaan kesehatan pertama monyet tersebut pada April lalu.
Monyet itu lahir di Taman Zoologi Sendai Yagiyama di Prefektur Miyagi, sebelah timur Jepang pada Juli 2019. Sejak lahir, monyet ini menghabiskan sebagian besar waktunya bersama sang induk. Petugas kebun binatang pun kesulitan mengidentifikasi keberadaan organ seksual laki-laki.
Jadilah pihak kebun binatang menganggap monyet ini sebagai betina. Jejak pendapat pun dilakukan untuk memberi nama monyet ini. Hingga akhirnya terpilihlah nama 'Karin' setelah pemungutan suara masyarakat umum.
Namun, setelah mengetahui Karin ternyata berjenis kelamin jantan, pihak kebun binatang bergegas menghubungi empat orang yang memberi nama 'Karin' untuk melakukan perubahan, karena nama tersebut dianggap sebagai feminim. Tanda jenis kelamanin di luar kandangnya pun direvisi pihak kebun binatang.
"Karin tinggal dalam kelompok dengan orang tua dan kakak perempuannya, dan baru saja disapih dari ibunya. Namanya akan tetap sama," kata pihak kebun binatang, seperti melansir Kyodonews.
Baca juga:
Untuk diketahui, monyet laba-laba bertangan hitam muda sepenuhnya bergantung pada induk mereka selama sekitar sepuluh minggu, seperti mengutip Nationalgeographic.
Setelahnya, monyet muda akan belajar menjelajah sendiri sambil bermain. Sementara, induk terus merawat anak-anak mereka selama tahun pertama kehidupan mereka, dan sering berpindah-pindah dengan anak-anak mereka menempel di punggung mereka.