Gak Gratis, Twitter Space Bakal Ada Biaya Berlangganan
JAKARTA - Jejaring sosial media Twitter sepertinya serius untuk menyalip pamor Clubhouse di jajaran aplikasi audio chat. Pasalnya, Twitter baru saja mengumumkan menyoal sistem pembayaran untuk fitur Space yang belum lama ini dirilis.
Melansir Slashgear, Senin 24 Mei, Space memang selangkah lebih maju ketimbang Clubhouse yang masih bereksperimen dengan sistem pembayarannya. Karena itu, Twitter tak segan-segan berurutan meluncurkan berbagai fitur baru untuk Space.
Dijuluki Ticketed Space, ini merupakan sistem pembayaran yang memungkinkan pengguna menggelar acara audio yang lebih eksklusif, di mana para pendengar harus membeli tiket terlebih dahulu untuk bergabung.
Host akan menerima 80 persen dari pendapatan penjualan tiket, setelah dipotong biaya platform oleh Apple dan Google. Artinya, apabila harga satu tiket 10 dolar AS, maka pemilik acara akan menerima 5,6 dolar AS per tiket.
Nantinya, sistem pembayaran akan ditangani oleh layanan pembayaran Stripe, dan menjadi tanggungan biaya transaksi di layanan tersebut. Dengan demikian, siapapun yang ingin menggelar acara di Space berbayar atau ingin bergabung, harus memiliki akun Stripe terlebih dahulu.
Laporan yang beredar, Ticketed Space saat ini masih dalam pengujian dan hanya dapat di-hosting oleh segelintir pengguna di AS. Tetapi, siapapun bisa bergabung dan membayar tiket.
Baca juga:
Sementara itu, adapula fitur Super Follows yang dimaksudkan untuk pengguna Twitter agar dapat berlangganan dengan akun tertentu untuk konten eksklusif. Fitur ini merupakan bagian dari paket tersebut.
Diwartakan sebelumnya, Twitter memang tengah mengembangkan layanan berbayar yang dijuluki Twitter Blue. Kemungkinan, Ticketed Space akan terintegrasi dengan Twitter Blue, dan memperluas rencana monetisasi aplikasi.