Hasrat Nainggolan Kembali ke Roma
JAKARTA - Radja Nainggolan mengaku sakit hati kepada Inter Milan yang mendepaknya musim panas lalu. Kini ia menyatakan terbuka untuk kembali AS Roma kapan pun tim ibu kota Italia membutuhkan jasanya.
Mantan pemain internasional Belgia Nainggolan bergabung dengan Roma dari Cagliari pada 2014, menjadikan dirinya sebagai pemain bintang Tim Serigala sebelum kepergiannya pada 2018.
Pemain berusia 31 tahun itu kembali ke Cagliari dengan status pinjaman setelah tidak terpakai pelatih Antonio Conte. Kini, kabar kembalinya Nainggolan ke mantan klubnya yang lain juga mengapung ke permukaan.
"Saya akan kembali ke Roma. Jika kondisinya tepat, saya akan kembali," kata Nainggolan kepada Er Faina di Instagram. "Pintu itu selalu terbuka.
Baca juga:
"Saya menjalani hidup yang indah bertahun-tahun di sana, di mana mereka mencintai saya, di mana saya selalu memberikan segalanya."
Meski memilih untuk bergabung dengan Inter hampir dua tahun lalu, Nainggolan menjelaskan bahwa meninggalkan Roma itu menyakitkan.
Pelatih Luciano Spalletti kemudian dipecat pada Mei 2019, dan sang gelandang didepak oleh Conte.
"Pergi ke Inter adalah pilihan saya," kata Nainggolan. "Mereka memiliki Spalletti, pelatih yang membuat saya bersenang-senang di Roma. Pilihan saya mudah. Spalletti, bagi saya, adalah pelatih terbaik yang pernah saya miliki.
"Tetapi jika Anda bertanya kepada saya apakah saya lebih bahagia tiba di Inter atau lebih sedih meninggalkan Roma, saya akan mengatakan yang terakhir kepada Anda.
"Inter mencampakkan saya, meskipun saya pergi ke China untuk tur. Saya sudah tahu bahwa saya tidak akan bermain dalam laga persahabatan."