7 Makanan Lebaran yang Bisa Sebabkan Wajah Jerawatan

JAKARTA – Mulai dari kue kering, rendang, opor, kukis, cokelat, keju, dan roti bisa sebabkan wajah jerawatan. Makanan tersebut lengkap disajikan saat lebaran. Ini berarti Anda perlu mengantisipasi kemungkinan terburuk munculnya jerawat di wajah.

Lantas kandungan apa yang membuat sederat makanan khas lebaran ini bisa memicu jerawat? Simak penjelasan  berikut ini.

Karbohidrat olahan

Makan satu atau dua potong kue kering tak jadi masalah asalkan diimbangi dengan asupan nutrisi lainnya. Kue kering berbahan karbohidrat sederhana atau dari tepung putih yang rendah kandungan seratnya.

Ini dapat menaikkan kadar gula darah yang memicu produksi hormon androgen dan tumbuh jerawat di wajah. Artinya perlu dikontrol porsi konsumsinya.

Camilan manis

Gula tambahan pada camilan manis bisa menyebabkan jerawat meradang. Ini dibuktikan pada sebuah studi bahwa 30 persen makanan atau minuman manis lebih dari yang dibutuhkan tubuh bisa meningkatkan risiko tumbuhnya jerawat.

Olahan susu

Kastengel bertabur keju bisa jadi berbahaya untuk penampilan karena menurut studi dapat berpotensi memicu jerawat. Paling bijak, ukur porsi agar tidak berisiko mengganggu penampilan maupun menurunkan tingkat kesehatan.

Cokelat

Sejumlah studi membuktikan bahwa cokelat hitam 70 persen bisa menenangkan dan menurunkan berat badan. Tetapi cokelat yang manis dan bercampur gula lebih banyak dari yang diduga bisa jadi penyebab jerawat.

Telur balado

Telur mengandung omega-3 dan protein tinggi yang apabila kebanyakan dikonsumsi bisa jadi penyebab jerawat. Nah, hidangan telur balado bersanding dengan ketupat memang terasa nikmat. Tetapi perlu disadari bahwa makan dalam jumlah sedang saja sudah cukup.

Makanan bersantan dan berlemak

Rendang dan opor ayam memakai santan untuk membuat rasanya lebih gurih dan sedap. Tipsnya agar tidak mudah jerawatan saat mayoritas suguhan lebaran adalah kedua menu tersebut, pilih satu menu saja. Misalnya, ketika makan dengan opor hindari menyandingkan dengan rendang.

Sederhananya pakai lauk yang tidak variatif atau mengonsumsinya bergantian di jam makan yang berbeda.

Keripik dan kerupuk

Ketika digigit suaranya meriah, kerupuk dan keripik yang digoreng dengan minyak kalau kebanyakan dikonsumsi juga bisa meningkatkan produksi sebum pada jaringan kulit. Efek buruknya bisa memicu jerawat.

Dari sejumlah makanan di atas, bukan berarti tidak mengonsumsinya hanya saja ukur porsinya dan kenali karakter kulit masing-masing. Bagi yang memiliki kulit sensitif dan berminyak, mungkin akan lebih mudah tumbuh jerawat setelah makan makanan pemicunya.