Google Ikuti Jejak Apple Lindungi Data Pengguna di Aplikasi
JAKARTA - Raksasa teknologi Google memutuskan untuk melabeli transparasi data yang diakses pada aplikasi Android-nya di Play Store. Hal ini mirip dengan apa yang dilakukan Apple melalui App Store.
Apple diketahui melabeli setiap aplikasinya di App Store dengan kata "Nutrition." Pada dasarnya label tersebut menambahkan lapisan transparansi ke App Store untuk memberi tahu pengguna jenis data apa yang diakses aplikasi di perangkat, jadi jika pengguna tidak nyaman, maka jangan mengunduhnya.
“Mirip dengan detail aplikasi seperti tangkapan layar dan deskripsi, pengembang bertanggung jawab atas informasi yang diungkapkan di bagian mereka. Google Play akan memperkenalkan kebijakan yang mengharuskan pengembang memberikan informasi yang akurat," ungkap Google seperti dilansir dari Gizmodo.
Baca juga:
- Sosok Go Tik Swan Sang Pelopor Batik Indonesia
- Satu Tahun Pandemi, Startup Pendidikan Pahamify Dapat Momentum untuk Berkembang
- Bohir Gojek Masuk 10 Besar Perusahaan Paling Berharga di Dunia, Valuasinya Rp10.643 Triliun!
- Kami Temukan Callink ketika Mencari Aplikasi Perpesanan Alternatif di Tengah Kisruh WhatsApp
Perusahaan juga mencatat bahwa aplikasi yang tidak mematuhi akan berurusan pada aturan kebijakan. Menariknya, butuh waktu cukup lama Google juga mematuhi label di App Store milik Apple tersebut.
"Jika kami menemukan bahwa pengembang telah menyalahartikan data yang mereka berikan dan melanggar kebijakan, kami akan meminta pengembang untuk memperbaikinya," imbuhnya.
Bagaimanapun, langkah Google masih merupakan hal yang baik bagi pengguna pada akhirnya, jadi agar data pengguna Android tidak disalahgunakan oleh pengembang aplikasi. Google akan memberikan pengembang waktu hingga awal 2022 untuk mematuhinya.