Pimpin Pertandingan Liga Premier Israel Sejak Umumkan Transgender, Sapir Berman Catat Sejarah
JAKARTA - Sapir Berman membuat sejarah olahraga saat memimpin pertandingan sepak bola Liga Premier Israel untuk pertama kalinya setelah mengumumkan diri transgender.
"Ini adalah langkah pertama dalam perjalanan yang panjang dan indah. Sapir, kami bangga melakukannya dengan Anda," kata Asosiasi Sepak Bola Israel, saat Berman menjadi wasit untuk pertandingan Beitar Jerusalem vs Hapoel Haifa, seperti dikutip Antara dari Reuters, Selasa.
Pada konferensi pers Selasa lalu di mana dia secara terbuka mengumumkan peralihan status gendernya, Berman (26) yang sudah menjadi wasit teratas dalam liga sepak bola terkemuka di Israel itu mengatakan selalu melihat dirinya perempuan, bahkan pada usia muda.
Dia mengatakan bahwa para pemain sudah mulai menggunakan bentuk kata feminin dalam bahasa Ibrani saat memanggilnya.
Baca juga:
- Tak Ada Kata Bertahan Bagi Man City saat Ladeni PSG di Leg 2 Semifinal Liga Champions
- Man City Vs PSG: Les Parisiens Harus Bisa Tampil Seimbang, Agresif dan Klinis
- Burnley Vs West Ham 1-2: Dibayangi 2 Kekalahan Beruntun, The Hammers Kembali ke Jalur Kemenangan
- West Brom Vs Wolves 1-1: The Baggies di Ambang Degradasi
"Mereka benar-benar merasa ingin mengambil bagian dalam proses ini dan bahkan berbicara dengan pria jika tidak pantas dan berbicara kepada saya sebagai wanita. Terima kasih," kata Berman.
Di luar stadion di utara kota Haifa, seorang penggemar membawa spanduk yang memuji Berman sebagai "wanita super, luar biasa, berani."
Berman bukanlah wasit transgender pertama sepak bola. Seorang wasit sepak bola Inggris, Lucy Clark, mengumumkan peralihan status gendernya pada 2018.