Ribuan Ikan Mati Terdampar di Pantai Batubara Sumut
MEDAN - Ribuan ekor ikan terdampar dan mati di pantai kawasan Kabupaten Batubara, Sumatera Utara. Peristiwa itu terjadi di Desa Kuala Indah, Dusun V, Kecamatan Sei Suka.
Dalam postingannya, pemilik akun Facebook Muhammad Afandi menuliskan dirinya melihat ribuan ekor ikan mati di pesisir kampungnya.
"Hari ini 20 April 2021 saya melihat ribuan ekor Ikan mati di pesisir kampung saya, Kuala Indah," tulis pemilik akun disertai beberapa foto.
"Karena sebagai anak yang tinggal di kampung nelayan, ini sebuah kekhawatiran bagi saya," lanjutnya.
Menurut pemilik akun, tidak mungkin ikan itu mati secara mendadak.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Batubara, Anton Ritonga mengatakan, pihaknya enggan berspekulasi mengenai penyebab peristiwa ribuan ekor ikan mati. Dia bakal menunggu hasil pengecekan laboratorium.
"Kalau kondisinya, memang ditemukan ikan itu mati, jadi kita tidak bisa menduga, kalau kita menduga jadi berkembang apanya (informasinya). Tunggu dulu hasil lab, kita lingkungan hidup lagi sampel air, kemudian Dinas Perikanan menyampel ikan yang mati. Itu informasinya," ujar Anton.
Baca juga:
- Bakal Rajin Cek Kawasan Industri di Batang, Jokowi: Ini Kawasan yang Sangat Besar
- Pemprov DKI Rayu Ahli Waris Jual Rumah Mantan Menlu ke Pemerintah
- Rizieq Shihab Membantah: Tak Ada Dokter Bilang Saya Positif COVID-19
- Pendiri NU Hilang dari Kamus Sejarah Akibat Kemendikbud Teledor, Nadiem Makarim: Ini Terjadi Sebelum Saya Jadi Menteri
Anton Ritonga mengatakan ribuan ikan mati di muara yang masih dalam kawasan Pantai Kuala Indah itu terjadi pada Selasa, 20 April.
"Kejadian semalam sore, jenis ikan didominasi ikan bedukang, lundu, dan sembilang. Bisa kami simpulkan ikannya ini ikan muara," katanya.
Dinas Perikanan Kabupaten Batubara sudah mengambil sampel dari ikan-ikan yang mati itu dan membawanya untuk uji laboratorium.
"Hari ini kami bawa sampelnya ke laboratorium. Nanti kita tunggu hasil laboratorium. Belum bisa kita jelaskan karena apa," pungkasnya.