KLUNGKUNG - Keseruan sejumlah warga di Pantai Watu Klotok, Kabupaten Klungkung, Bali, berebut ikan-ikan kecil yang banyak terdampar di tepi sepanjang pantai, menjadi viral di media sosial.
Video warga berebut ikan kecil itu, terjadi pada Senin, 16 Agustus. Terlihat warga mengambil ikan-ikan kecil yang masih menggelepar itu dengan membawa kantong plastik dan menangkapnya dengan sigap.
Sementara, Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Permana Yudiarso mengatakan, peristiwa itu terjadi karena saat ini fenomena bulan purnama yang biasanya ditandai dengan gelombang laut yang tinggi.
"Sekarang, lagi musim bulan purnama. Kemudian gelombangnya tinggi. Yang kedua daerah itu kesuburan perairannya bagus. Jadi, indikatornya biasanya musim-musim purnama dan seterusnya ini, biasanya ikan-ikan jenis ikan pelagis karena mungkin gelombangnya besar dan perairannya subur, dia terdorong ke (pantai)," kata Yudiarso, saat dihubungi.
Yudiarso mengatakan ikan-ikan tersebut terdampar kemungkinan karena gelombang tinggi dan arus serta angin yang kencang. Sehingga, terdorong ke pesisir pantai lalu terdampar.
BACA JUGA:
Selain itu, ikan tersebut adalah jenis ikan pelagis atau ikan lemuru yang biasa disebut ikan sarden yang memang hidupnya di permukaan air dan mendekati pesisir pantai. Namun, fenomena ikan terdampar itu hanya sesaat tidak seterusnya dan hanya di wilayah pantai itu saja.
"Ikan-ikan itu, biasanya memang berada di permukaan (mendekati) pesisir. Jadi, wajar banyak ikan seperti itu. Tapi, anehnya kenapa dia sampai terdampar, kemungkinan angin kencang dan arusnya besar," ujarnya.
"Kemungkinan besar itu kan Lemuru atau ikan sarden, kalau (dilihat) dari fisiknya. Kemungkinan besar ikan lemuru yang sekarang lagi musimnya. Mungkin, sesaat saja dan di sekitaran itu saja, tidak meluas," sambung Yudiarso.
View this post on Instagram
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #golkar #pilkada jakarta #judi online #gunung lewotobi laki laki
Populer
21 November 2024, 00:0421 November 2024, 01:0621 November 2024, 04:0021 November 2024, 07:30