Drumer Motörhead Ungkap Penyakit yang Hampir Menghilangkan Nyawanya
JAKARTA - Drumer Motórhead, Mikkey Dee, melalui akun media sosialnya, membagikan cerita mengenai kondisi kesehatannya selama liburan, yang disebut hampir mengancam nyawanya.
Dee menjelaskan bahwa dirinya sempat dirawat di rumah sakit setelah mengalami infeksi darah yang digambarkannya sebagai sangat serius.
"Saya dirawat selama tiga pekan, tetapi sekarang saya di rumah melawan bakteri jahat ini," kata Dee, mengutip keterangan unggahan Instagram, Senin, 6 Januari.
"Untungnya, saya telah menerima perawatan yang fantastis di Rumah Sakit Universitas Sahlgrenska di Gothenburg, kampung halaman saya,” sambungnya.
Drumer 61 tahun itu mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim medis yang menanganinya, termasuk ketika harus masuk ruang operasi.
"Jadi, terima kasih banyak kepada semua dokter dan perawat yang telah memberikan saya perawatan yang sangat baik," katanya.
"Setelah beberapa operasi, saya sekarang kembali ke rumah dan semuanya berjalan ke arah yang benar. Masih banyak pemulihan dan rehabilitasi yang harus saya jalani.”
Baca juga:
Sebelumnya, kepada media di Swedia, Dee menceritakan bagaimana dirinya bisa masuk rumah sakit. Ia memberi tahu bahwa yang awalnya dirasa hanya terkilir biasa, dengan cepat berubah menjadi sesuatu yang jauh lebih parah pada akhir pekan sebelum Natal.
“Pergelangan kaki saya membengkak seperti neraka, lalu bentuknya menjadi aneh dan tampak seperti ham yang terlalu matang,” kata Dee. “Saya menjadi sangat sakit sehingga saya harus pergi dengan ambulans ke Sahlgrenska, dan di sana mereka mendapati bahwa nilai-nilai saya sangat tinggi, jadi saya menjadi prioritas utama di sana.”
“Itu adalah operasi segera, yang pertama dari tiga operasi. Mereka memotong apa yang sudah mati, terinfeksi, dan sangat terinfeksi. Itu bukan perjalanan yang baik bagi saya… Hari berikutnya dan saya akan bermain drum dengan Lemmy di surga. Saya bisa mengatakan itu.”