Insiden Magdeburg Buat Pelatih Bayern Munchen dan Leipzig Tak Mau Bicara soal Pertandingan
JAKARTA - Pelatih Bayern Munchen, Vincent Kompany, dan Manajer RB Leipzig, Marco Rose, kesulitan membahas duel mereka yang berujung kemenangan FC Hollywood 5-1 pada Sabtu, 21 Desember 2024, dini hari WIB.
Upacara Natal pada laga itu yang direncanakan di Allianz Arena dipersingkat setelah sebuah kendaraan menabrak kerumunan di sebuah pasar di kota Magdeburg, timur laut Jerman.
Pihak berwenang menggambarkan insiden itu sebagai serangan yang disengaja. Kejadian itu terjadi sekitar satu jam sebelum dimulainya pertandingan Bundesliga, yang menyebabkan sedikitnya dua orang tewas dan 60 lainnya luka-luka.
"Hampir mustahil untuk membicarakan sepak bola malam ini. Saat ini, orang-orang di Magdeburg ada dalam pikiran kami," kata Kompany.
"Semoga, pada suatu saat nanti akan ada perdamaian, tidak hanya di Jerman, tetapi di mana-mana."
"Kami menang hari ini, tetapi saya berharap tahun depan akan ada lebih banyak kemenangan untuk perdamaian," tutur sang pelatih lagi.
Baca juga:
Dua orang yang dipastikan tewas adalah satu orang dewasa dan seorang balita. Namun, pejabat setempat mengatakan kematian tambahan tidak dapat dikesampingkan karena 15 orang mengalami luka sangat parah.
"Saya mendengar berita dari Magdeburg, itu membuat semua hal tampak berbeda. Ya, kami bermain sepak bola. Ya, kami kalah dengan jelas dan pantas."
"Benjamin Henrichs mungkin mengalami cedera pergelangan kaki yang serius. Namun, beberapa hal lain terjadi hari ini yang tidak menyenangkan," ujar Rose.
Upacara Natal yang awalnya direncanakan Bayern Munchen untuk diadakan setelah pertandingan Leipzig dibatalkan.
CEO Bayern Munchen, Jan-Christian Dreesen, meminta para penggemar di Allianz Arena mengheningkan cipta selama satu menit untuk menghormati para korban Magdeburg.
"Kami memiliki ide yang sama sekali berbeda tentang saya yang berdiri di sini. Kami mengetahui tentang kejadian di Magdeburg selama pertandingan."
"Itu sebabnya kami memutuskan untuk membatalkan upacara Natal. Saya ingin meminta Anda untuk mengingat para kerabat," kata Dreesen kepada para pemain dan penggemar.
Di lapangan, pertandingan dimulai dengan sangat luar biasa ketika Jamal Musiala membawa Bayern unggul setelah 28 detik. Namun, Benjamin Sesco menyamakan kedudukan lebih dari semenit kemudian.
Namun, Bayern mendominasi setelah itu, memimpin 3-1 di babak pertama melalui Konrad Laimar dan Joshua Kimmich. Kemudian, Leroy Sane dan Alphonso Davies melengkapi kemenangan untuk membawa mereka unggul tujuh poin di puncak klasemen.