Menteri BUMN: Generasi Muda Harus Miliki Sosok yang Ulet, Ketika Gagal Tak Mudah Tumbang
JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, generasi muda harus cepat beradaptasi dengan setiap perubahan serta bisa bisa beradaptasi dan memetakan tantangan di masa depan.
Hal tersebut lantaran saat ini terdapat empat tantangan dinamika yang sangat besar, yakni konflik geopolitik, konflik geoekonomi, perubahan iklim, dan disrupsi digital.
“Generasi muda harus memiliki sosok yang ulet (resilient), ketika gagal tidak mudah tumbang, ketika berhasil tidak boleh terbang. Proses ini yang harus kita alami semua,” kata Erick Thohir saat menghadiri Wisuda ke-XIV Pascasarjana dan Sarjana Universitas Bakrie Tahun Akademik 2023/2024, yang bertempat di Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur.
Wisuda ke-XIV ini turut dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah III, Prof. Dr. Toni Toharudin, S.Si., M.Sc; Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie, Ratna Indira Nirwan Bakrie; serta perwakilan dari Bakrie Group; dan orasi ilmiah yang disampaikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kabinet Merah Putih Erick Thohir.
Total ada 882 wisudawan/wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan perjalanan studi mereka yang berasal dari Program Magister Manajemen, Magister Ilmu Komunikasi serta Program Sarjana Manajemen, Ilmu Komunikasi, Akuntansi, Ilmu Politik, Sistem Informasi, Teknik Informatika, Teknik Industri, Teknik Sipil, Teknik Lingkungan, Ilmu dan Teknologi Pangan.
Rektor Universitas Bakrie Sofia W. Alisjahbana menyatakan, ilmu yang sudah diperoleh dari kampus harus dilanjutkan dan digunakan untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan dengan tantangan yang semakin kompleks di masa depan.
"Karena belajar bukan hanya sekadar aktivitas menerima pengetahuan, yakni sebuah proses berkelanjutan untuk menggunakan ilmu yang dimiliki dengan didorong ketulusan budi untuk membantu dan bermanfaat bagi sesama," ujarnya.
Ratusan wisudawan Universitas Bakrie pada kesempatan ini mencerminkan sinergi yang optimal antara prestasi akademik dan ekstrakurikuler.
Keseimbangan ini akan saling menunjang dalam pemupukan nilai-nilai Professional, Caring, Innovative yang sangat sentral dalam pembentukan karakter yang dianut oleh Universitas Bakrie.
Walaupun usianya masih 14 tahun, Universitas Bakrie telah mencapai beberapa prestasi strategis.
Tahun ini, Universitas Bakrie berhasil mendapatkan akreditasi Unggul dari BAN-PT, yang merupakan pemeringkatan kualitas perguruan tinggi tertinggi secara nasional, menjadikannya bagian dari 2 persen perguruan tinggi terbaik dari sekitar 4.500 universitas di Indonesia.
Pada level internasional, berdasarkan pemeringkatan Times Higher Education (THE), pada tahun 2024, Universitas Bakrie kembali masuk ke dalam jajaran top 5 PTS di Indonesia dan top 18 perguruan tinggi di Indonesia, berdasarkan pemeringkatan Impact Ranking Times Higher Education.
Ketua Yayasan Pendidikan Bakrie Ratna Indira Nirwan Bakrie turut menyatakan komitmen Yayasan yang tinggi guna tercapainya pendidikan yang berkualitas tinggi.
“Harapannya dengan pendidikan yang baik, lulusan Universitas Bakrie bisa memperoleh masa depan yang lebih baik dan berkontribusi bagi tercapainya kemajuan bangsa, khususnya Indonesia Emas 2045,” tambahnya.