Serentetan Ledakan Terjadi di Gudang Senjata Bryansk Rusia Saat Diserang Militer Ukraina
JAKARTA - Militer Ukraina menyerang gudang senjata Rusia di dekat kota Karachev di wilayah Bryansk. Serangan itu diikuti oleh 12 ledakan di area serangan.
“Penghancuran gudang amunisi akan terus dilakukan tentara penjajah Rusia untuk menghentikan agresi bersenjata Federasi Rusia terhadap Ukraina,” kata staf umum militer Ukraina dilansir Reuters, Selasa, 19 November.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukannya menghancurkan 12 drone Ukraina di wilayah Bryansk pada Selasa pagi waktu setempat.
Ukraina sering menggunakan drone yang diproduksi di dalam negeri untuk mencapai sasaran jauh di wilayah Rusia. Militer tidak merinci senjata apa yang digunakan dalam serangan tersebut.
Baca juga:
- 3 Pekerja Tewas Saat Uji Coba Mobil di Pabrik Hyundai Korsel
- Iran Protes Sanksi Uni Eropa-Inggris, Tegaskan Pengiriman Rudal ke Rusia Hanya Klaim Palsu
- Trump Puji Keindahan Thailand saat Berbicara dengan Putri Thaksin Shinawatra
- Proposal Gencatan Senjata Dikabarkan Disetujui, Utusan AS Tiba di Lebanon
Kyiv diberi izin oleh Gedung Putih awal pekan ini untuk menggunakan senjata yang dipasok AS untuk menyerang jauh ke Rusia, Reuters melaporkan, mengutip sumber yang mengatakan Kyiv akan memulai serangan ini dalam beberapa hari mendatang.
Tidak ada indikasi langsung senjata AS digunakan di gudang senjata di Karachev.